Share

TARIK ULUR

Mendekatlah! Setelah itu aku akan memasang jarak

Seperti yang biasa kau lakukan padaku

Seperti itu pula aku membalas meski hanya sejenak

Aku hanya ingin menikmati permainan yang kau mulai dulu

***

Benarkah yang sudah aku lakukan? Entah mengapa, aku merasa ragu mengikuti rencana Mbak Viona meski aku tahu dia tidak mungkin menjebakku. Hanya saja, aku takut permainan ini justru memperburuk keadaan yang sudah pelik.

Kami telah tiba di Pakuwon Mall sejak setengah jam lalu. Mbak Viona terus meminta agar aku mengikuti langkahnya menuju salah satu butik yang menyediakan kebutuhan wanita dewasa. Kaki gemetar saat melewati pintu masuk berbahan kaca tebal ini. Sejak menikah, aku tidak pernah memakai pakaian haram itu. Lagian, pernikahan kami jauh berbeda dari pasangan lain. Jadi untuk apa aku memakai pakaian tipis dan menerawang itu?

"Ini, ini dan ini." Dengan lincah Mbak Viona memiliki beberapa lingerie berbagai warna. Aku menelan saliva membayangkan saat memakai pakaian itu. Belum dicoba, a
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status