Share

Bab 138

Ekspresi pria itu sangat masam, dia menendang kursi di samping, lalu duduk dan menatapnya dengan dingin.

Pamela hanya makan satainya tanpa memedulikan orang di sekitar. Saat makan sampai seru, dia memberikan satai kambing di tangannya ke depan mulut pria sambil tersenyum senang. "Cobalah!"

Agam ragu sejenak, tetapi dia sepertinya tertarik, jadi pelan-pelan membuka mulutnya ....

Pamela menarik balik satainya, lalu memakan satai itu sambil bercanda pada Agam, "Paman, bukankah tadi kamu bilang kamu nggak mau makan?"

Ekspresi Agam yang tidak begitu dingin menjadi masam, bahkan sepasang mata disipitkan dan melintas rasa bahaya. "Mempermainkanku?"

Pamela hanya mengatupkan bibirnya, lalu mengambil satai baru dari piring untuk diberikan padanya. "Sudahlah, aku nggak bercanda padamu lagi! Wanita dan pria harus jaga jarak, kita nggak boleh makan satu tusuk, itu juga nggak sehat. Aku traktir kamu makan satai baru! Cobalah, sangat enak!"

Karena sudah dipermainkan sekali, kali ini Agam tidak akan m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Just Rara
hahaha si agam gak bisa berkutik klu didepan pamela hahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status