Share

Season 2 BAB 17 Mancing Emosi Suami

Mas Satria tadi menolehku sesaat tanpa ekspresi yang bisa aku artikan. Kini ia mengarahkan lagi pandangannya pada sang kakak, lalu menanggapi dengan mimik wajah tenang. "Aku paham bagaimana sifat istriku, Mbak. Kalau ada sesuatu hal yang membuat Nindi kurang nyaman, itu pasti karenanya pula."

Dengarlah, dia adalah suamiku. Sosok yang selalu melihat dari segala sisi sebelum mengeluarkan pendapat. Tanpa aku melolong, tanpa aku mencari pembelaan, Mas Satria sudah paham. Aku pun kini hanya anteng saja duduk sembari menatap mimik wajah Mbak Maya yang keheranan.

"Sat, kamu ini gimana sih? Itu artinya, attitude istrimu buruk saat di depan orang lain. Kamu kok gak ada respect-nya sama si Nindi? Dia itu datang baik-baik, malah istrimu menanggapi dirinya kurang enak." Mbak Maya klarifikasi. Sosok dirinya yang tak ingin kalah, dan selalu ingin dipuja, membuat diriku seakan muak. Tapi, aku punya sikap, biarkan suami yang menanggapi. Hasilnya merah atau hijau, aku tidak perlu bicara banyak saat in
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Helmy Abdullah
minta di cabein tu mulutnya si maya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status