Share

Chapter 74.

"Aaggrrhh!"

Grompang.

Tak membalas sapaan dari sahabatnya, Sean justru masuk dengan emosi dan menyapu habis dengan tangannya semua barang yang ada di lemari violet. Dia memandang pantulan dirinya pada cermin dan bertanya-tanya "Apakah aku tidak pantas dengannya? Kenapa banyak sekali halang rintang untuk mendapatkan si gadis. Sean mengusap wajahnya kasar.

"Ada apa dengan Sean? Kenapa pulang dia marah-marah?" Tuan besar George menemui Lucas. Dia hanya tau kalau Sean pulang dari rumah sakit. Sedang Lucas hanya mengangkat bahunya.

"Apa, kakak sudah pulang? Mana dia?" Pasalnya Natasya tidak melihat ada anak buah yang mengantar.

Tak ada jawaban dari mereka, Natasya terpaksa masuk dan mencari sendiri di mana kakaknya.

"Kak, astaga kau sudah pulang? Bagaimana dengan lukamu?"

Semula Sean tak menjawab. "Luka ini tak sebanding dengan luka di hatimu, Sya!"

"Maksudmu?"

"Apa aku tidak pantas dengannya? Apa aku terlal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status