Share

BAB 451

Awan hanya bergeser sedikit dari posisinya, lalu dengan kecepatan dua kalinya pukulan Eriel, Awan mengibaskan tangannya ke depan.

Plak.

Ternyata pukulan Awan memiliki kecepatan yang tidak bisa diikuti oleh Eriel. Ia tidak hanya tidak bisa melihat serangan Awan, tapi juga dikirim terbang belasan meter ke belakang.

Baaamm Baammmm

Tubuh Eriel meluncur deras dan menghantam semua meja dan kursi yang ada di belakangnya. Jika saja, Jack tidak bergerak cepat untuk menahan lajunya, Eriel bisa saja akan menghantam keras dinding dapur.

Eriel sempat oleng sesaat dengan tatapan nanar.

"Tuan muda, anda tidak apa-apa?"

Jack yang menyaksikan langsung bagaimana tuan mudanya dikirim terbang oleh Awan, terlihat cemas. Ia tidak menyangka, jika tuan mudanya akan kalah hanya dalam satu kali serangan.

Eriel mengguncang kepalanya beberapa saat. Saat ini, sebelah wajahnya sudah bengkak dan memerah. Beberapa giginya bahkan sampai terlepas dan jatuh ke lantai ketika Eriel terbatuk. Tentu saja, cukup banyak dar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Jali Prut
Joss Gandoss...... Mantoel Banget BANG.... lanjoet
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status