Share

Kiran Selamat

Cakra melongok ke semua bangku mobil, bahkan bagasi belakang, tak ada wujud Fuadi. Dia tidak ada di bangku kemudi maupun bangku penumpang apabila terpental usai mobil bertabrakan. Benar-benar kosong.

Petugas divisi lalu lintas, sebut saja Ahmad, berlari kecil dari garis pembatas TKP yang sudah dipasang menuju ke posisi Cakra berdiri. "Pak Cakra, ada saksi yang melihat tersangka melarikan diri."

"Ke mana?" tanya Cakra akan bergegas.

"Tersangka belok ke jalan kanan."

"Saya minta kerjasama kalian. Tetap jaga situasi di sini barangkali tersangka kembali."

"Baik, Pak."

Cakra bimbang harus pergi ke kanan atau kiri. Fuadi pergi ke lawan arah dari tempat tinggal Kiran, sementara dirinya cemas mengetahui Fuadi mengincar Kiran.

Opsi pertama Cakra memastikan keadaan Kiran dengan cara menelepon langsung. Baru saja panggilan tersambung, Cakra menyerobot pertanyaan.

"Kamu di mana? Di rumah?"

Jarak antar alis Kiran berkerut heran tiba-tiba Cakra bertanya posisinya. "Bukan. Di perpustakaan u
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status