Share

dua puluh empat

Rahayu bangkit sambil meraih gelas minumannya yang isinya tinggal separuh. Tanpa berkata apa wanita senja yang masih terlihat gesit itu melangkah pergi.

"Ibu mau ke mana?" tanya Ambar dan Fitri bersamaan. Bahkan Ambar sudah berdiri hendak menyusulnya.

"Sebentar, kalian tunggu di sini saja," sahut Rahayu, membuat keduanya perempuan itu saling pandang, setelah itu Rahayu kembali meneruskan langkahnya. Ambar menatap punggung Rahayu yang semakin menjauh. Namun, dia bergegas menyusul mertuanya tersebut.

Tatapan Rahayu fokus pada Santi dan teman lelakinya, kedua manusia itu tanpa sungkan terlihat bermesraan. Santi dengan manja bersandar di bahu lelaki berambut lurus itu, sementara sang lelaki membelai rambutnya dengan mesra. Sebenarnya Rahayu sangat jijik melihat pemandangan seperti itu. Biasanya jika tanpa sengaja dia melihat pasangan bermesraan di tempat umum, dia memilih pergi dari tempat tersebut.

Ambar mempercepat langkahnya ketika Rahayu sudah sampai di depan Santi. Wanita itu khawatir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status