Share

113. Why You Wanna Know?

“Darren!” bisik Esme tepat di telinganya. Pria itu sedang membaca di ponselnya seraya minum segelas kopi panas.

Pria itu menoleh pada sang istri. Sebelah tangannya merengkuh pinggang Esme. Segera saja perut besar Esme menempel di pinggang Darren.

Dia membelai perut itu dengan tangan satunya, setelah meletakkan ponselnya.

“Ada apa?” tanyanya sambil terus membelai.

“Kau tidak ada jadwal apa pun kan siang ini?” tanya Esme lagi. Hari itu hari Minggu. Seharusnya Esme tak perlu bertanya lagi. Sudah pasti Darren tidak bekerja. Kecuali, mendadak ada kasus baru dan dia perlu melihat TKP. Nyatanya, Esme tetap bertanya. Ini menandakan dia hendak meminta waktu Darren.

“Tidak ada. Ada apa? Kau mau mengajakku makan siang?”

Esme tertawa, tetapi menggeleng. “Tidak. Aku hanya ingin mengajakmu berbelanja pakaian bayi. Bayi kita akan lahir bulan depan. Tapi belum selembar pun bajunya yang kita

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status