Home / Thriller / Ellipsis / Psalm XXIII

Share

Psalm XXIII

Dengan ditemani Ashmir, Zenith datang untuk menjenguk Adnan di kantor polisi. Sejauh ini, status Ketua KPAN nonaktif itu masih menjadi tahanan Polda Metro Jaya. Dan mungkin ia akan berpindah tempat ketika berkas kasusnya sudah dilimpahkan ke kejaksaan. Sebab pengajuan penangguhan penahanan yang dilakukan oleh tim pengacaranya ditolak pihak kepolisian.

Selain menjenguk Adnan, Zenith dan Ashmir juga menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus tersebut. Mereka diperiksa secara terpisah.

Beruntung bagi Adnan, kedua rekan kerjanya itu memberikan keterangan yang tidak memberatkan dan menyudutkan posisinya. Bukan sesuatu yang disengaja, sebab mereka memang sama sekali tidak tahu menahu tentang keterlibatan Adnan dalam kasus yang menjeratnya saat ini. Mereka tidak sedikit pun menaruh kecurigaan, karena selama ini semua terlihat normal dan baik-baik saja.

"Bagaimana kabarmu? Apa kamu baik-baik saja?" tanya Zenith berbasa-basi. Terkesan bodoh memang, sebab Adnan tampak terpuruk dan berant
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status