Share

76. Dua Pilar Cinta

Setelah melihat kerumunan orang dari atas gedung, Raihan kembali ke bawah dengan cara mengendap-endap. Sialnya, saat ia baru turun, aksinya dipergoki seseorang. Raihan langsung memunggungi pria itu. 

“Mau ke mana lu?” tanya pria yang memergoki Raihan, “cepat pake ini topeng. Bentar lagi kita berangkat.”

Raihan segera mengambil topeng itu, memakainya dengan terburu-buru, lantas mengikuti tiga pria di depannya. Pemuda itu lalu naik ke truk yang sudah disesaki orang-orang. Dari tempatnya saat ini, Raihan berusaha mengintip melalui celah yang terbuka. Nyatanya, banyak kendaraan dan juga orang-orang yang sepertinya akan berangkat ke suatu tempat.

Mobil mulai meninggalkan halaman. Lambat laun bangunan megah itu kian mengecil, lantas menghilang begitu kendaraan berbelok ke samping. Raihan sama sekali tak bersuara selama perjalanan. Ia berusaha memusatkan pendengaran untuk mengumpulkan informasi. Kesabarannya membuahkan hasil. Ia dan orang-o

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status