Share

Bab 112

Sebastian memandang Arion lalu bertanya, "apakah kau mau mereka dimasukkan ke kolam buaya?"

Wajah Heru, Ema dan juga Alina pucat pasih ketika mendengar pertanyaan dari Sebastian. Pria itu tidak pernah merasa kasihan terhadap musuhnya. Termasuk memasukkan para lawan ke dalam kolam buaya atau kandang harimau.

"Aku tidak akan membiarkan paman, bibi serta adik sepupu ku ini mati dengan cara menyedihkan." Arion menepuk-nepuk pipi Haru.

Heru tidak bisa berkata apa-apa. Ia hanya diam dengan wajah memucat. Setidaknya jawaban Arion membuatnya merasa lega.

"Si pecundang berani keluar ketika musuhnya sudah tidak berdaya. Namun sayangnya ini hanyalah cara agar kau mau menunjukkan wujud aslimu," kata Sebastian. Apa yang telah dilakukan Heru terhadap kakak dan juga abang iparnya akan dibalasnya secara tunai.

"Lepaskan papiku." Alina berteriak.

Sebastian memandang wanita yang begitu sangat menjijikkan. Demi mendapatkan harta, perempuan gila itu rela mengandung anak, pria lain dan mengatakan bahwa a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Sri Suerti
kenapa TDK muncul iklan utk membuka bab selanjutnya
goodnovel comment avatar
Dinila Ikhsan
lanjut Thor... pengen hadir nih di acara nikahan nya Zia dan Bastian. dan jangan pe bebas tu Heru anak beranak yg kejan abis. SEMANGAT Thor!!!
goodnovel comment avatar
FSaman
brp jam lg kah zahira, zia dan lily akan bertemu arion dan sebastian, dalam hitungan jam sebastian akan menikah, thor lanjuut please ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status