Share

Bab 15

Drttt...

Suara handphone berdering mengejutkan Mirna yang sedang buang air kecil dari dalam kamar mandi.

"Duh, siapa, sih yang telpon, ganggu aja," gumam Mirna seraya mengambil gayung yang tercebur kedalam bak besar.

Usai membersihkan diri, Mirna keluar dengan hati yang plong. Ia pun langsung mengecek nomor siapa yang masuk ke handphonenya. Di rasa tak mengenali nomor tersebut Mirna mengabaikan panggilan itu hingga tujuh kali.

"Mirna, siapa yang telpon? Angkat saja. Siapa tahu dari orang penting," ujar sang ibu sembari menaruh ranting kayu yang sudah kering dekat tungku api.

"Gak ah, Bu! Takut orang stres yang telpon."

"Ih, kamu tuh jangan begitu. Udah cepat angkat. Berisik ibu dengarnya."

Setelah menimbang-nimbang, Mirna pun mau mengangkat telepon tersebut dengan malas.

"Dengan siapa ini?" tanya Mirna dengan nada ketus.

"Assalamualaikum. Ini Nani, Mbak. Gimana kabar semuanya? Ya Allah, kangen banget aku, Mbak! Akhirnya aku bisa telpon, Mbak juga. Gimana dengan anak-anak? Ajril dan An
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status