Share

RIKKI YANG KEMBALI

"Ayah benar punya pacar?"

Saddam berhenti menyiram bonsainya dan dengan tenang menjawab pertanyaan Liam.

"Bukannya kau berjanji tidak akan menginjakkan kaki ke rumahku lagi?"

"Liam melakukan kunjungan orang tua. Masa tidak boleh?"

Saddam melanjutkan kegiatan mengagumi koleksi bonsainya.

"Jadi kau berkunjung sekalian kepo soal pacar ayah?"

"Tentu saja. Ayah tidak mengatakan apa-apa tentang itu. Ku kira, ibu tidak pernah tergantikan." Nada bicara Liam terdengar kecewa.

"Ibumu tentu tidak akan tergantikan. Dia one and only."

"Lalu pacar yang Bian maksud apa? Bian jelas melihat ayah bertemu dengan seorang wanita di restoran."

"Kau ingin bertemu dengannya? Sekalian ajak Kalista besok."

Liam teringat kalau Kalista masih ngambek. Duh, kepala Liam rasanya agak pening memikirkan ayahnya yang memiliki pacar dan Kalista yang masih tidak mau menggubrisnya!

"Ayah, aku pergi dulu." Liam langsung berlari ke mobilnya meninggalkan sang ayah yang terkikik sendirian.

Liam meluncur ke alamat ruma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status