Share

Kembalinya Alex

Suara bel yang begitu nyaring tidak Xiera indahkan. Gadis itu masih setia duduk di bangku taman. Hatinya masih merasa kesal kepada kedua kakaknya. 

"Dengan Non Xiera?" tanya seorang pria paruh baya yang tak lain adalah tukang penjaga kebun. 

"Eh, iya, Mang. Ada apa?"

"Anu ... Non dipanggil guru BP."

Xiera menghapus air matanya. "Iya, Mang. Maaf, merepotkan Mamang. Mamang pasti cari-cari Rara, ya?"

Pria itu tersenyum dan mengatakan bahwa sama sekali tidak ada yang direpotkan.

Xiera melangkah dengan gontai menuju ruang BP. Ia sudah pasrah dengan risiko yang akan ia terima.

"Selamat siang, Pak. Bapak manggil saya?" tanya Xiera saat tiba di ruang BP. 

"Iya, silakan duduk."

Xiera duduk tepat di hadapan sang guru. 

"Kamu tau, kan, kenapa saya sampai memanggil kamu?"

Xiera mengangguk. "Iya, tau, Pak."

Guru BP itu menyebutkan sanksi yang harus Xiera jalani, yaitu membersihkan kantin sepul

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Al ayub
Ya allah, lucu sekali rara suka dengan musik dangdut .........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status