Share

59. Perjuanganmu Akan Berbuah Manis

Evan baru saja sampai ke kantornya. Semalaman ia tidak bisa tidur, terus terbayang wajah sang mantan istri. Sungguh tidak sanggup rasanya kehilangan wanita itu selama-lamanya. Evan selalu berdoa setiap ia mengirimkan hadiah untuk Zaya, berharap Zaya mengingat semua kenangan manis saat bersamanya lalu terketuk pintu hatinya dan mau memaafkannya.

“Apa kamu baik-baik saja, Van?”

Suara Dimas membuyarkan lamunan Evan yang baru saja akan duduk di kursinya. Pria itu spontan menoleh pada Dimas lalu menyuarakan isi hatinya.

“Bagaimana mungkin aku bisa baik-baik saja kalau aku belum bisa berbaikan dengan mantan istriku, Dim. Tidak usah bertanya seperti itu lagi, deh.”

Dimas mencebikkan bibirnya. “Aku nanya baik-baik, jawabnya kayak gitu.”

“Nggak usah ngambek, deh! Mending buruan cari tahu soal Mira. Aku harus segera mengetahui siapa yang menjebakku. Bila perlu aku akan menyeret orang itu menghadap Zaya. Siapa tahu itu bisa menggugah hatinya.” Evan menegaskan.

Dimas menghela napas panjang lalu m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status