Share

Bab 214

Penulis: Semangka
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56
Saat menerima telepon dari Lillia, Claude mengira Lillia inisiatif mengakui kesalahannya. Begitu menjawab panggilan itu, dia berkata dengan nada malas, "Meskipun kamu sudah tahu bersalah, aku juga nggak akan langsung pulang."

Mendengar perkataan itu, Lillia terdiam sejenak.

"Nenekmu datang ke rumahku, kamu pulanglah sebentar," kata Lillia dengan nada yang sangat dingin.

Senyuman di wajah Claude langsung menghilang dan berkata dengan nada dingin, "Apa yang dikatakan nenekku di sana?"

"Kamu pulang dulu baru bahas lagi .... Nenek!" Setelah menjerit, Lillia langsung menutup teleponnya.

Claude menggenggam ponselnya dan pikirannya langsung kosong. Dia tentu saja memahami kepribadian neneknya, tetapi mengapa dia harus pergi ke rumah Keluarga Sentana untuk mencari masalah dengan mereka?

Lillia tidak menyangka neneknya yang baik-baik saja akan tiba-tiba pingsan. Priya juga terkejut melihat kejadian itu.

"Nenek!" Lillia memeluk Ohara yang terjatuh ke lantai dan segera menelepon ambulans.

"Setela
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 215

    Claude berjalan ke samping Lillia dan duduk.Hans maju dan berkata kepada Moonela dengan tenang, "Biarkan mereka berdua berbicara sebentar."Moonela tidak mengatakan apa pun, langsung berbalik dan berjalan menuju tangga.Setelah mereka pergi, Claude baru menarik dasinya dan menjawab, "Aku ingin berbicara langsung dengan nenek. Kenapa dia berharap kita bercerai? Bukankah dia menyukaiku?""Maksudmu, dia menyukaimu, jadi dia harus memaafkan kata-kata nenekmu kepadanya? Apa kamu nggak merasa dirimu ini terlalu angkuh?" kata Lillia dengan mata yang memerah dan nada yang sangat marah hingga tangan dan seluruh tubuhnya pun gemetar."Bagaimanapun juga, dia pernah merawatku. Secara moral dan logika, aku harus melihatnya dan minta maaf padanya," kata Claude dengan nada yang muram.Lillia berpikir meskipun Claude tidak menyukainya, perlakuan Claude terhadap nenek memang cukup baik. Selain itu, nenek memang pantas menerima permintaan maaf, tetapi dia mengerti sekarang hal ini tidak bisa diselesaik

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 216

    Claude sama sekali tidak ingin menjawab Emma.Louis menatap Claude dengan dingin sebentar, lalu ikut meninggalkan tempat itu.Emma yang tidak mendapat jawaban pun hanya bisa mendengus dan duduk di samping. Hari ini, dia akan menjaga di sini dan menunjukkan kepada Lillia bahwa dia adalah orang yang bisa dipercayai.Setelah Lillia dan Liman menunggu di lobi rumah sakit sebentar, Louis akhirnya datang."Kenapa kalian datang ke sini?" tanya Lillia dengan nada dingin setelah Louis mendekat."Kami mengkhawatirkanmu, jadi datang melihat," jawab Louis. Dia tidak pandai berbicara, sehingga tidak tahu bagaimana berkomunikasi dengan Lillia. Setiap kali berpikir Lillia mungkin adalah adiknya, dia menjadi makin cemas dan tidak tahu harus melakukan apa.Melihat Louis berbicara dengan cemas, Liman segera membantu Louis untuk menjawab, "Kami takut kamu sendirian saja akan ditindas. Kami sudah tahu nenekmu bisa dirawat di rumah sakit karena nenek Claude."Lillia menganggukkan kepalanya dan terlihat aga

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 217

    Jeff juga mengerti apa maksud dari perkataan Claude. Sebelumnya, Claude hanya main-main saja mengatakan akan bercerai saat sedang bertengkar, tetapi kali ini Claude serius."Kamu sudah memikirkannya dengan baik-baik?" tanya Claude."Ya," jawab Claude.Setelah mengatakan itu, Claude melihat Priya keluar dari dapur sambil membawa sepiring buah-buahan dan berteriak seolah-olah tidak terjadi apa pun, "Claude sudah pulang? Ayo sini makan buah. Ini adalah leci jenis terbaru, aku sudah mengupaskannya untukmu."Saat melihat Priya, Claude hanya merasa sangat tak berdaya. Dia tidak menjawab Priya, melainkan langsung naik ke lantai atas."Claude ...," teriak Priya.Claude sama sekali tidak menoleh ke belakang."Untuk siapa aku melakukan semua ini? Semuanya demi kamu! Niat baikku malah kamu anggap menghancurkan segalanya," keluh Priya dengan mata yang mulai memerah.Jeff masuk ke dalam ruang kerjanya dengan tanpa ekspresi, dia tidak ingin mendengarkan apa yang dikatakan Priya.Priya merasa tidak a

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 218

    Lillia sudah menginap di rumah sakit selama beberapa hari dan Ohara juga sudah sadar. Namun, setelah hari itu membahas masalah perceraian dengan Lillia, Claude tidak pernah datang ke rumah sakit lagi. Dia curiga Claude sengaja tidak datang dan berencana untuk menunda hal ini lagi."Kamu telepon dan tanya Claude kapan dia akan datang," kata Ohara sambil berbaring di tempat tidur dan napasnya sangat lemah.Mendengar perkataan itu, Lillia yang sedang mengupas sebuah pisang untuk Ohara berkata, "Baiklah. Setelah kamu makan pisang ini, aku akan meneleponnya."Ohara menatap Lillia dengan penuh kasih. "Apa kamu akan marah pada nenek karena sudah memaksamu untuk bercerai?""Nenek jangan mengejekku ya. Sebenarnya, aku sudah beberapa kali membahas hal ini kepadanya sebelumnya," kata Lillia sambil tersenyum getir."Mana mungkin Nenek mengejekmu .... Kamu sudah tahu dia berselingkuh, makanya kamu bilang sama Nenek mau bekerja supaya punya pendapatan sendiri ya?" tanya Ohara kepada Lillia sambil me

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 219

    Ohara menarik napas dalam-dalam. Dia menatap Claude dan berkata dengan marah, "Kamu ... besok urus akta cerai dengan Lillia. Mulai saat ini, Keluarga Sentana dan Keluarga Hutomo nggak ada hubungan apa pun lagi, aku benar-benar nggak ingin melihat kalian lagi ...."Saat datang ke rumah sakit, Claude masih merasa ada sedikit harapan, tetapi sikap Ohara saat ini sudah sangat jelas. Pada akhirnya, Claude telah kehilangan Lillia.Melihat Claude tidak berbicara, Ohara bertanya sambil menangis, "Kalian menganggap Lillia itu apa sampai menindasnya seperti ini? Rumah yang sudah diberikan untuknya pun masih bilang dia yang mencurinya. Lillia adalah cucu kesayanganku. Setelah menikah denganmu, aku selalu menyuruhnya untuk bersabar menghadapimu. Itu karena aku tahu status Keluarga Sentana nggak setara dengan Keluarga Hutomo. Kenapa kamu malah berselingkuh dan menyakitinya?"Ohara sangat menyayangi Lillia, tetapi Lillia malah diinjak-injak oleh Keluarga Hutomo seperti ini.Claude hanya menggenggam

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 220

    Setelah selesai mengurus akta cerai, keduanya keluar dari pengadilan negeri. Hans yang menunggu di luar langsung mendekat saat melihat mereka keluar dan menyerahkan sebuah amplop berkas kepada Claude.Setelah menerima amplop berkas itu, Claude menyerahkannya kepada Lillia. "Istriku ... ini adalah terakhir kalinya aku memanggilmu seperti ini."Awalnya, Lillia berencana untuk menolak barang yang diberikan Claude. Saat mendengar Claude tiba-tiba berkata seperti itu, jantungnya berdebar. Dia menatap Claude dengan perasaan lucu dan sedih."Ya, aku tahu," kata Lillia sambil meraih amplop berkas itu dan nadanya terdengar sangat dingin.Claude menundukkan kepalanya dan menatap Lillia sambil menggigit bibirnya, Setelah terdiam sejenak, dia baru mengalihkan pandangannya."Selama tiga tahun ini, aku memang sudah menyakitimu. Baik dalam urusan keluarga atau pun perasaan, aku selalu nggak memedulikanmu. Aku minta maaf." Setelah mengatakan itu, Claude merasa lucu. Dia berpikir mungkin Lillia sudah t

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 221

    Emma membatin, 'Lebih baik nggak usah bicara, jadi buat Lillia minder saja.'Setelah itu, dia mencari sebuah tempat yang tenang untuk duduk dan mengamati Lillia diam-diam. Emma merasa Lillia sangat hebat. Bukan hanya berbakat, dia juga sangat realistis dalam menjalani hidup. Saat fokus mengerjakan desain, Lillia bahkan sampai lupa makan dan minum. Namun, Claude malah bisa sampai ingin bercerai dengannya.Konon, Nyonya Tua Keluarga Hutomo memandang rendah latar belakang keluarga Lillia yang sekarang. Emma juga tahu bahwa Lillia dibesarkan oleh kakek dan neneknya. Kedua orang itu adalah orang desa yang hidup dengan bercocok tanam. Memang, tidak akan ada keluarga kaya yang menerima latar belakang seperti ini. Namun, Emma merasa kualifikasi Lillia sangat sulit ditemukan.Bahkan setelah menikah dengan Claude sekalipun, Lillia masih aktif membangun bisnisnya. Dia sama sekali bukan orang yang mengandalkan kekayaan suami. Lillia tidak tahu bahwa Emma benar-benar merasa salut terhadapnya.Melih

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 222

    Nikita mulai menangis. "Kamu memfitnahku .... Aku nggak kenal denganmu."Emma tertawa sinis, lalu berkata, "Memangnya kamu pantas kufitnah? Kuberi tahu ya, kalau kamu diam-diam saja, siapa yang peduli samamu? Tapi kamu malah datang jauh-jauh untuk provokasi istri sah. Kalau bukan karena terlalu nggak ada kerjaan, berarti kamu ini kegatalan!"Lillia tahu bahwa tidak ada gunanya dia menghentikan Emma sekarang. Selain itu, Nikita memang pantas mendapat pelajaran seperti ini. Demi menghasut nenek Claude untuk berbuat onar, dia bahkan hampir saja membuat nyawa Ohara melayang. Jadi, untuk apa Lillia kasihan dengan wanita seperti ini? Nikita memang datang untuk menghina Lillia, tak tahunya tiba-tiba muncul seseorang yang membela Lillia."Lillia ... tolong aku .... Dia menindasku seperti ini, Claude nggak akan melepaskannya!" Nikita memelototi Emma dengan bengis, lalu menoleh ke arah Lillia untuk memohon padanya.Di saat ini juga, Louis keluar dari toko. Dia merangkul pundak Lillia dengan lemb

Bab terbaru

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 510

    Claude menatap Lillia dan berkata, “Kalau mereka datang mencari masalah lagi, teleponlah aku. Untung saja hari ini asistenmu juga sedang lembur dan meneleponku tepat waktu. Kalau nggak, aku nggak tahu akan sekacau apa tempat ini sekarang.”Bagaimanapun juga, Edward benar-benar akan menghancurkan Perusahaan LMOON.Lillia menggigit bibirnya tanpa mengatakan apa-apa. Malam ini, dia memang merasa marah. Namun, dia sebenarnya juga merasakan kesedihan yang tidak dapat dimengerti.“Kamu pulang saja dulu. Aku mau istirahat,” kata Lillia dengan nada yang agak dingin.Claude meliriknya, lalu bertanya, “Kamu sedih?”“Nggak,” jawab Lillia dengan ekspresi cemberut.“Kalau begitu, istirahatlah yang baik. Ingat, kalau mereka datang untuk mempersulitmu lagi, kamu harus meneleponku,” hibur Claude dengan nada lembut.Claude tahu dari mana datangnya kesedihan Lillia. Bagaimanapun juga, Edward dan Imelda adalah orang tua kandung Lillia. Namun, mereka malah datang untuk menindas Lillia. Mana mungkin Lillia

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 509

    Ohara memegang sapunya erat-erat, lalu memelototi Edward dan Imelda sambil berseru, “Suatu hari nanti, kalian pasti akan menyesal!”Edward hanya mendengus. Dia mengira Ohara sedang berbicara tentang opini publik. Dia pun menjawab dengan tampang mengejek, “Aku nggak akan menyesal. Biarpun Kelly berbuat salah, kami akan tetap mendukungnya!”Imelda menatap Lillia dan berkata, “Kamu memang berbakat, tapi karaktermu malah begitu buruk. Kelly sudah berulang kali menyanjungmu, tapi kamu bukan hanya nggak menanggapinya, malah bekerja sama dengan Claude untuk mempermalukannya. Sebenarnya, kamu sudah tahu dari awal kalau kamu tetap nggak akan kalah meski Claude menyetujui perjanjian pernikahan dengan Keluarga Jaspal, ‘kan?”“Kamu tahu Claude menyukaimu, makanya kamu bisa membiarkannya tunangan sama Kelly dengan tenang. Selain bisa menyelesaikan krisis LMOON, kamu juga bisa menertawakan Kelly!”Lillia sama sekali tidak ingin menjelaskan apa-apa. Saat ini, pipinya sudah bengkak. Sangat jelas bahwa

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 508

    Begitu pulang ke Kediaman Jaspal, Kelly langsung tidak berhenti menangis di ruang tamu.Edward oun buru-buru turun ke lantai bawah. Setelah melihat tampang Kelly yang begitu sedih, dia segera bertanya, “Sayang, ada apa?”“Mantan istrinya Claude itu Lillia. Apa kalian tahu, tapi nggak memberitahuku?” tanya Kelly pada Edward dengan berlinang air mata.Edward duduk di sisi Kelly dan hendak menjawab. Namun, begitu melihat pipi Kelly yang merah dan bengkak, dia segera bertanya, “Siapa yang memukulmu?”Kelly menjawab sambil menangis, “Lillia melihat aku dan Claude makan di restoran, lalu juga sengaja membawa beberapa pria makan di sana dan menggoda mereka untuk membuat Claude marah. Waktu aku berdebat dengan Lillia, Claude menamparku deminya.”Seusai berbicara, Kelly menangis makin kencang.Edward pun berdiri dengan marah, lalu segera mencari ponselnya dan hendak menelepon Claude untuk memakinya. Begitu melihat Kelly yang menangis tersedu-sedu, Imelda yang baru turun juga buru-buru memelukny

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 507

    Lillia juga melihat Claude dan Kelly meninggalkan restoran. Setelah para bos itu selesai makan, Lillia pun memanggilkan mobil untuk mengantar mereka kembali ke hotel sebelum masuk ke mobilnya sendiri. Hanya saja, sebelum mobilnya sempat keluar dari tempat parkir, mobil Claude pun memblokir jalannya.Claude duduk di dalam mobil dan menatap Lillia dengan ekspresi tidak senang. Sementara itu, Lillia mengerutkan kening, tetapi tidak mengatakan apa-apa.Setelah saling bertatapan dari dalam mobil untuk sesaat, Claude baru turun dari mobil. Pada akhirnya, Lillia mau tak mau turun dari mobil setelah Claude mengetuk kaca jendelanya 3 kali.“Ada apa?” tanya Lillia dengan kening berkerut.“Aku nggak langsung memberitahumu aku sudah kembali ke ibu kota karena Hans bilang kamu sedang rapat. Makanya, aku pergi ke Kediaman Jaspal dulu,” jelas Claude dengan sikap mendominasi. Dia juga memerangkapi Lillia di antara tubuhnya dengan mobil.Lillia menjawab dengan ekspresi datar, “Pak Claude, kenapa kamu h

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 506

    Edward pun menjawab dengan tidak senang, “Aku tahu kamu sama sekali nggak menyukai Kelly.”Claude hanya tersenyum dan tidak menjawab.Begitu mendengar percakapan mereka, Imelda juga merasa sangat sedih.“Aku pada dasarnya memang nggak bersedia menikahinya, tapi dia sendiri yang memaksa. Aku ini orang yang selalu memegang janjiku. Berhubung kalian sudah melepaskan Perusahaan LMOON, aku akan memenuhi janjiku dengan menyetujui perjanjian pernikahan dengan Keluarga Jaspal,” jawab Claude dengan ekspresi acuh tak acuh.Edward tidak lagi berbicara. Dia bangkit dari tempat duduk dan mengisyaratkan Imelda untuk naik ke lantai atas bersamanya.Malam ini, Lillia mengajak beberapa bos besar ke Xennington. Baru saja mereka semua duduk, dia langsung melihat Kelly dan Claude berjalan masuk ke restoran. Dia pun merasa agak terkejut karena tidak tahu bahwa Claude telah kembali ke ibu kota ....Namun, setelah teringat kembali ucapan Claude sebelumnya, Lillia pun tidak memikirkannya lagi. Claude pernah m

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 505

    “Apa kamu masih marah sama Kelly? Hari ini, aku sudah menegurnya sebelum datang. Pokoknya, aku akan selalu berpihak padamu. Percayalah padaku,” ujar Louis dengan nada yang terdengar sangat memelas.Moonela menjawab, “Aku nggak marah, cuma ingin jalan-jalan sendiri!”“Tapi, tetanggamu bilang kakimu cedera dan dia juga sempat menggantikanmu untuk lapor polisi. Kalau kakimu cedera, kenapa kamu masih bisa berkeluyuran?” tanya Louis dengan sengaja.Kali ini, Moonela tidak bisa menjawab dengan begitu cepat. Setelah terdiam sejenak, dia baru berkata, “Cedera kakiku nggak parah, kok .... Kamu pergi ke rumahku?”“Emm, aku rindu banget sama kamu. Aku datang mencarimu, tapi kamu nggak menyahut. Jadi, aku tanya ke tetanggamu,” jawab Louis dengan nada lembut.“Aku lagi nggak ada di rumah. Jangan mencariku lagi! Aku sedang jalan-jalan di luar. Kalau suasana hatiku sudah baikan, aku akan meneleponmu,” jawab Moonela. Intinya, dia menolak untuk bertemu dengan Louis.Louis pun merasa agak marah dan berk

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 504

    Selama adiknya hilang, Louis selalu berharap dia bisa segera pulang ke rumah. Sekarang, adiknya memang sudah kembali. Selain itu, dia juga merasa dirinya bersikap sangat baik terhadap Kelly dan selalu menuruti permintaannya. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, Louis merasa Kelly menjadi makin menyebalkan. Dia bukan hanya suka melakukan trik kotor secara diam-diam, juga sering memicu perselisihan di hadapan orang tuanya. Dia juga berkata dirinya menyukai Lillia, tetapi malah selalu berlagak seperti korban dan mengatakan Lillia sering menindasnya.Kelly tidak menyangka Louis akan menggunakan nada bicara seperti ini untuk berbicara dengannya. Dia pun terisak, lalu bertanya dengan suara gemetar, “Kak, apa kamu sudah bosan denganku? Setelah memiliki orang yang disukai, Kakak jadi membenciku?”Louis menjawab dengan dingin, “Aku juga punya urusanku sendiri. Kamu nggak perlu menggunakan alasan Moonela memukulmu untuk mengikatku. Lagian, aku juga sudah bosan harus menemanimu jalan-jalan s

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 503

    Di hari ketiga Moonela hilang, Claude masih belum menemukan informasi apa-apa. Saat ini, dia sedang duduk di kantor dan memikirkan bagaimana cara bawahan Kelly memindahkan Moonela. Dia sudah menyelidiki semua CCTV, tetapi tidak menemukan ada yang aneh. Dia hampir tidak pernah bertemu kesulitan seperti ini. Setelah berpikir lama, dia tiba-tiba teringat sesuatu dan segera menelepon Nelson.“Coba cari kesempatan untuk pergi ke rumah Moonela lagi, lalu periksalah seluruh rumahnya dengan teliti. Aku curiga dia masih berada di dalam rumah,” perintah Claude dengan nada dingin.“Aku rasa Louis yang paling cocok untuk melakukan hal ini,” jawab Nelson. Untuk mengurangi risiko, hanya Louis seorang yang paling cocok untuk melakukan hal ini. Claude pun terdiam sejenak, lalu memutuskan sambungan telepon. Dia sudah secara tidak langsung menyetujui usul Nelson.Tidak lama kemudian, Lillia menerima telepon dari Claude. Baru saja dia menekan tombol menerima panggilan, terdengar Claude yang bertanya, “A

  • Diceraikan Mantan Suami, Ternyata Aku ....   Bab 502

    Melihat Moonela yang membagikan foto avatar virtual yang dibuatnya kepadanya setiap hari, Lillia merasa Moonela juga lumayan suka bermain permainan ini. Namun, begitu teringat cedera kaki Moonela, dia mau tak mau mulai merasa khawatir lagi. Dia sedang mempertimbangkan apakah dirinya harus menelepon Moonela untuk menanyakan keadaannya atau tidak.Tepat pada saat ini, Moonela malah meneleponnya terlebih dahulu. Lillia pun segera menjawabnya.“Lillia, aku lagi di ibu kota, nih! Apa kamu lagi senggang? Aku kangen sama kamu,” tanya Moonela dengan gembira.Lillia melihat jadwalnya, lalu menjawab, “Kamu datang ke perusahaan saja, ya? Akhir-akhir ini, aku sibuk banget dan hanya bisa menemuimu di kantor.”Lillia dan Moonela pada dasarnya selalu bersikap jujur pada satu sama lain. Saat ini, ada setumpuk pesanan yang harus ditangani dan rapat tiada akhir yang harus dihadiri Lillia setiap hari. Jadi, dia tidak bisa meluangkan waktu untuk menemui Moonela di luar.“Ya sudah deh. Kamu harus lebih per

DMCA.com Protection Status