Share

Bab 78 : Masih Tidak Percaya

“Tidak ada yang tidur di luar,” tukas Ed yang ikut bangkit.

Dia berjalan merangkul pinggangku dengan cepat membawaku masuk ke kamar dan tidak memberiku kesempatan menghindarinya.

“Jangan begini, Ed!” aku menolak pria itu dengan sisa-sisa kesalku yang tidak rela kusudahi.

“Apa lagi yang masih membuatmu kesal, Mila?”

“Tidak perlu dibahas kalau kau amnesia. Aku juga tidak berniat membahasnya.”

Karena muak aku mengabaikan Ed dan memilih masuk kamar mandi saja.

Kuguyur tubuhku dengan shower dan membiarkan pria di luar kamar mandi itu jemu menungguku.

Kalau masalah mandi, aku bisa kok sampai berjam-jam mandi. Jangan tanya tingkat ketahananku dengan suhu di kamar mandi. Kampungku ada di lereng gunung, jadi sedingin apapun suhu di kota ini, tidak terlalu ngaruh padaku.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status