Share

40 : Kenapa Dia?

"Aku langsung balik, ya," pamit Aaron. Belum sempat Dara menjawabnya, motor hitam besar itu sudah melesat jauh.

Mulut Dara menganga karena urung memanggil namanya. Dara tidak sempat mengembalikan jaket yang dia pakai saat ini. Helm pun masih Dara pakai sampai saat ini.

Gadis itu segera masuk. Kembali mengunci pintu dan suasananya tetap sama. Sepi, hening, tenang, seperti hatinya saat ini. Dara kembali merasa kesepian. Ia lepaskan helm dan meletakkan pada meja di sebelah jendela.

Ia melangkah memasuki kamar, mematikan semua lampu, melepaskan sepatu dan menghempaskan tubuh di atas kasur. Meraih boneka, memeluk dan melingkarkan kaki pada kaki boneka. Dara terpejam tidak lama dari itu.

Memakai pakaian yang sama, jaket dan baju yang basah akibat rambut masih basah. Mengukir sebuah mimpi yang mungkin akan membuat gadis itu jauh lebih baik keesokan paginya.

*

Sepasang tangan dengan lihai melepaskan pengait celana jeans yang dikenakan oleh Dara. Tatapan memuja itu sangat terlihat di mata Dara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status