Share

107. Pemuda Berselubung Api

“Bersembunyi lah, Ranajaya! Karena itu lah yang memang selalu kau lakukan!” seru Arya setelah melihat para prajurit yang melindungi rajanya dengan perisai.

Kembali serangan ratusan anak panah dan tombak mengarah pada Arya. Berbeda dengan serangan awal tadi, Arya kini lebih banyak melindungi Rara Anjani dan membiarkan serangan-serangan itu menembus tubuhnya. Ia tak khawatir karena senjata-senjata itu segera meleleh setelahnya.

Gelombang serangan terus mendera Arya. Pemuda itu sibuk melindungi Rara Anjani dalam balutan jubah tahan api milik Sanggageni. Ia terus memindahkan tubuh Rara Anjani karena serangan terus menderanya dari berbagai penjuru.

“Terus serang dia! Sehebat apa pun, ia tak akan terus bertahan. Perempuan itu hanya menjadi beban untuknya.” Prabu Ranajaya memberikan titahnya dari perlindungan perisai para prajurit.

Semakin lama serangan senjata-senjata itu semakin cepat dan banyak. Tubuh Arya tak henti-hentinya tertembus anak panah dan tombak. Pemuda itu mulai merasakan s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status