Share

Bab 0490

Deka seketika menatap Yudha dengan penuh simpati.

"Ayo pergi." Wajah Yudha berubah kelam dan masuk ke dalam mobil lebih dulu.

Yara tidak berencana ikut. "Aku mau naik taksi sendiri."

"Terserah." Yudha yang sedang kesal pun langsung pergi.

Yara pulang naik taksi sendiri. Setelah bertemu dengan Siska, dia langsung bercerita tentang kematian Nando.

"Jangan-jangan si bajingan Melanie itu?" Siska sungguh kaget. "Gila, sudah nggak tertolong lagi. Dia kecanduan membunuh?"

"Entahlah, tapi kemungkinannya memang besar." Yara juga punya kecurigaan yang sama. Dia mendesah dengan hati yang berat. "Nggak seharusnya aku menyarankan Amel diserahkan ke Melanie. Malah jadi membuat Melanie ingin membunuh Nando."

"Rara, ini bukan salahmu." Siska bergegas menenangkan Rara. "Melanie saja yang terlalu gila. Dia pasti akan mendapat hukumannya."

Yara tidak mengatakan apa-apa, tampak sedang berpikir keras.

Saat itu, dia hanya memikirkan bahwa Nando yang kecanduan narkoba tidak bisa merawat Amel dengan baik. Dan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Titin Key aurora
kurang bab nya dong
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status