Cinta Tergadai 30jt

Cinta Tergadai 30jt

last updateLast Updated : 2023-07-05
By:  SN Riyanti  Ongoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
1 rating. 1 review
18Chapters
623views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

"Aku mencintaimu namun aku tak bisa membuatmu untuk melakukan pilihan yang sulit, aku tidak menyerah hanya ingin menunjukkan kekuatan cinta kita. Lanjutkan cita-citamu yang menjadikan impian orang tuamu. Aku akan menunggumu sampai batas waktu yang tak ditentukan. Aku akan terus di sini sampai kau sendiri yang melepaskan aku untuk pergi," ungkap Cinta mengusap ujung matanya yang mengeluarkan butiran kristal. Ryan seakan terbius hanya menatap nanar pujaan hatinya yang bergerak menjauh. Mungkin ini akan menjadi pertemuan terakhir merekaa sebelum Ryan masuk karantina. Yah, kemarin adalah pengumuman siapa saja yang lolos pendidikan untuk menjadi pasukan yang berseragam loreng-loreng. Pasukan garda terdepan untuk melindungi tanah air tercinta ini. "Semoga kita berjodoh, kalaupun tidak aku harap kita masih bisa berteman baik," gumam Ryan berbalik meninggalkan area taman yang selama ini menjadi tempat favorit mereka berdua.

View More

Latest chapter

Free Preview

CT30jt Bab 1.

“Kalian berdua sudah pernah diingatkan untuk tidak menjalin hubungan tapi kalian tidak mendengarnya. Sekarang pilihan ada ditangan kalian, ini uang 30jt. Ambil dengan dua pilihan,” tegas Wiratama Atmaja menatap tajam sang putra yang duduk bersebelahan dengan seorang gadis. Gadis itu adalah kekasih Ryan Atmaja sejak dua tahun yang lalu. Karena latar belakang si gadis yang hanya orang biasa, anak buruh tani. Wiratama Atmaja tidak merestui hubungan keduanya. Telah berbagai cara dilakukan untuk memisahkan mereka semua tidak berhasil. Justru membuat hubungan keduanya semakin dekat. Dan ini adalah langkah terakhir yang bisa pria paruh baya itu lakukan dengan resiko paling buruk bisa saja dia kehilangan putranya. “Dua pilihan?” tanya Ryan memecahkan keheningan. Sedang Cinta yang duduk di sampingnya hanya menunduk pasrah, dalam hati telah menerka kemana arah pembicaraan. “Iya, kalian bebas memilih menggunakan uang ini. Pertama gunakan untuk masuk karantina itu artinya kamu memilih Bapak

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
SN Riyanti
Hay akak-akak ini karya pertama aku di sini. Semoga bisa menghibur
2023-01-11 19:04:41
0
18 Chapters

CT30jt Bab 1.

“Kalian berdua sudah pernah diingatkan untuk tidak menjalin hubungan tapi kalian tidak mendengarnya. Sekarang pilihan ada ditangan kalian, ini uang 30jt. Ambil dengan dua pilihan,” tegas Wiratama Atmaja menatap tajam sang putra yang duduk bersebelahan dengan seorang gadis. Gadis itu adalah kekasih Ryan Atmaja sejak dua tahun yang lalu. Karena latar belakang si gadis yang hanya orang biasa, anak buruh tani. Wiratama Atmaja tidak merestui hubungan keduanya. Telah berbagai cara dilakukan untuk memisahkan mereka semua tidak berhasil. Justru membuat hubungan keduanya semakin dekat. Dan ini adalah langkah terakhir yang bisa pria paruh baya itu lakukan dengan resiko paling buruk bisa saja dia kehilangan putranya. “Dua pilihan?” tanya Ryan memecahkan keheningan. Sedang Cinta yang duduk di sampingnya hanya menunduk pasrah, dalam hati telah menerka kemana arah pembicaraan. “Iya, kalian bebas memilih menggunakan uang ini. Pertama gunakan untuk masuk karantina itu artinya kamu memilih Bapak
Read more

CT30jt Bab 2.

“Kamu sudah siap?” tanya Memey menyentuh pelan pundak sahabatnya. Selepas sang ibu yang selalu mengatur hidup Cinta keluar kamar, Memey di minta untuk menjemput Cinta dan membawa pada tempat yang telah di tentukan. Cinta tersenyum menatap mata hazel sahabat yang paling mengerti isi hatinya. Sejurus kemudian menggeleng pelan dan bibirnya bergetar menahan tangis. “Kamu harus ikhlas, ini adalah takdir cinta kalian. Selama ini kamu telah membuktikan dengan tetap setia pada Ryan. Lima tahun kamu menunggu kepastian sampai-sampai kamu tidak pernah menjalin cinta dengan lelaki manapun.” Memey berusaha membesarkan hati Cinta dengan mengingatkan betapa kuatnya Cinta menjaga hati sejauh ini. “Ini sangat berat Mey,” lirih Cinta pelan. “Aku tahu, ini tidak mudah. Percayalah pria yang ada di luar sana adalah orang yang paling tepat untukmu. Ta, Tuhan maha tahu mana yang terbaik untuk hambanya. Mungkin saat ini, detik ini kamu merasa ini tak adil. Bisa saja suatu hari nanti kamu akan sangat men
Read more

CT30JT Bab 3.

Cinta keluar dari kamar mandi dengan bersenandung kecil dan tangannya lincah mengusap rambutnya yang masih basah. Dia sengaja membawa pakaian ganti kedalam kamar mandi agar tidak perlu kucing-kucingan dengan pria asing yang bergelar suami. "Kau tak perlu takut aku akan menyentuhmu karena aku juga tidak tertarik padamu," ujar Abizar cukup membuat Cinta tersentak. "Baguslah." Cinta melihat Abizar sejenak lalu kembali melangkah menuju meja rias. "Kita akan saling mengenal dan mendalami sikap kita masing-masing terlebih dahulu. Namun sebagai suami aku akan tetap memberikan hakmu. Aku hanya minta jangan campuri urusanku dan aku juga tidak akan mencampuri urusanmu," sambung Abizar dengan wajah datar. “Iya ya, cerewet banget. Aku tetap pada posisiku dan kau tetap pada garismu. Itu kan yang ingin kau jelaskan ‘kan?” tanya Cinta pelan tapi dengan penekanan. Abizar menelan ludah dengan keberanian Cinta. Tadinya dia ingin menekan Cinta untuk tersiksa dengan pernikahan ini lalu merengek pad
Read more

CT30jt Bab 4.

Sejenak Cinta lupa dengan kedatangan dua wanita yang mungkin saat ini sedang bicara dengan mamanya. Hingga tepukan pelan pada lengannya oleh sang adik mengembalikan kesadarannya. “Cie-cie yang lagi bahagia jadi nyonya Abizar. Mamas tampan tajir melintir. Ah, tidak kebayang jadi kakak yang sebentar lagi turun naik mobil dan semua keinginan akan di turuti,” goda Dinda memainkan kedua alisnya dengan mencondongkan tubuhnya agar lebih dekat pada sang kakak. “Apaan sih,” sahut Cinta sewot telunjuknya menyentuh dahi Dinda supaya menjauh. “Kak, di luar ada keluarga mantan terindah. Mereka ingin bertemu kakak,” ujar Dinda. “Mantan terindah? Maksud kamu keluarga Ryan? Untuk apa mereka datang. Bukannya dulu mereka yang terang-terangan menentang kedekatan kami. Datang sekarang mah dah terlambat,” omel Cinta kesal. “Mana saya tahu, sana coba temui. Mungkin mereka punya tujuan tersendiri.” Dinda menarik lengan sang kakak dan mendorongnya untuk segera keluar dari kamar. Sama seperti Cinta, Dind
Read more

CT30jt Bab 5.

“Mengapa kau tidak mengatakan selama ini mengabaikannya, kakak kehilangan muka dihadapan Cinta,” cerca Zenni mengawali sambungan telepon dengan sang adik di pulau seberang. “Apa kak?” tanya Ryan penuh heran. Berpegang teguh pada ucapan Cinta yang akan setia menunggu Ryan sengaja tidak menghubunginya hingga tiba waktu. Dia lupa sebesar apa rasa cinta gadis pujaan hatinya punya rasa cemburu dan batas kesabaran. “Dia telah menikah kemarin, bahkan pelaminannya masih berdiri kokoh. Sudah lupakan dia, kalian memang tidak berjodoh.” Zenni mengakhiri panggilan tanpa memberi kesempatan pada sang adik untuk menjawabnya. Ryan meremas ponsel jadulnya dan melemparkan kedinding meluapkan kekesalan hati. Bayangan untuk mengarungi biduk rumah tangga dengan Cinta kandas. Untuk kesekian kalinya hatinya hancur oleh cinta yang mati-matian diperjuangkannya. “Dasar wanita penghianat,” erang Ryan. “Aku tak akan membiarkan kau bahagia. Aku akan mencari cara untuk menghancurkan pernikahanmu, selama aku
Read more

CT30jt Bab 6.

Cinta mengatakan dengan menutup mata dan detak jantung yang berpacu. Sedang Abizar tersedak seolah tertelan biji kedondong. Nada tenang dan suara lembut dalam penyampaian baris kalimat yang memang di tunggu Abizar selama ini akhirnya terwujud. Pria tampan dan penyabar itu meletakan gawai lalu memutar tubuhnya agar bisa saling berhadapan. Kali ini dia yang akan bertanya, meski tidak ada kata saling cinta dia tidak ingin ada penyesalan saat semua telah terjadi. Tangan yang telah kosong terangkat menyentuh dagu gadis yang mungkin sebentar lagi akan dimiliki seutuhnya, kalau jadi. “Buka matamu dan lihat mas, kamu memang tanggung jawab mas namun, mas tidak ingin ada keterpaksaan dan penyesalan belakangan. Sebab setelah sekali saja melakukannya maka tidak akan bisa kembali seperti semula. Kamu tidak perlu merasa bersalah, seperti ini saja sudah membuat kita pasangan bahagia,” jelas Abizar sesaat setelah Cinta mengangkat kelopak matanya. “Ini yang menjadi alasan mengapa aku rela raga ini
Read more

CT30jt Bab 7.

“Apa dia mencintaiku atau hanya menjadikanku mainan saja.” “Atau dia ingin memanfaatkan aku?” “Atau-” Cinta menggeleng-gelengkan kepalanya sangat cepat lalu memukul-mukul berulang kali untuk membuang segala pikiran buruk yang menari dalam benaknya. “Tidak, dia pria yang baik. Tidak ada gunanya dia berbuat jahat padaku sedang dia bisa mendapatkan yang lebih baik seratus kali lipat dari aku,” pungkas Cinta mengeluarkan beberapa lembar pakaian dan perintilannya yang akan dibawa. Setengah jam semua telah selesai, begitupun dengan Cinta yang siap dengan pakaian santai khas orang yang akan liburan. *** Sepanjang perjalanan tak banyak yang mereka bicarakan, keduanya dilanda kecanggungan yang teramat sangat. “Ini Villanya?” tanya Cinta keluar dari mobil seraya merenggangkan tubuhnya yang terasa sangat lelah. Semalaman dalam perjalanan cukup menguras tenaganya. Sebenarnya perjalanan bisa menjadi menyenangkan kalau dia dan Abizar tidak kaku. Sehingga meletakkan pembatas agar tidak bers
Read more

CT30jt Bab 8.

“Makanya itu otak dicuci bersih biar tidak kotor. Dalam sini pasti isinya sangat jorok,” bisik Abizar tepat ditelinga Cinta. Mulut Cinta terbuka sempurna mendengar bisikan Abizar yang terkesan mengejek. Tangannya menggelap sisi kiri kepalanya bekas telunjuk Abizar menempel. “Cinta, apa yang sedang kau pikirkan hingga mempermalukan diri sendiri seperti ini,” umpatnya setelah mendengar daun pintu tepat di belakangnya ditutup. Cinta memutuskan untuk beristirahat setelah menyantap hidangan yang disediakan oleh penjaga villa. Orang tua Abizar membayar sepasang suami istri untuk menjaga dan merawat setiap villa milik mereka. Suami sebagai tukang kebun dan istri sebagai pelayan dan juru masak jika ada yang berkunjung. Petang harinya baru Cinta merengek pada Abizar untuk jalan-jalan sekitar kampung. Hati Abizar sangat bahagia melihat Cinta yang antusias dan bersemangat saat keinginan berkeliling di turuti. Tidak peduli harus mengenakan sepeda ontel sebagai penyambung kaki agar tidak terl
Read more

CT30jt Bab 9.

Bulir bening lolos pada kedua ujung mata Cinta saat penyatuan mereka terjadi. Resmi sudah dirinya menjadi nyonya Abizar bersamaan dengan hilang harapan untuk menggapai rasa yang sampai detik ini tetap bersemayam utuh di hati. Derit ranjang dan deru nafas yang memburu melebur peluh yang menetes dalam dinginnya malam. Keduanya larut dalam hanyut dalam surga dunia yang hanya akan menjadi pahala saat di lakukan oleh pasangan halal. Abizar mengecup dahi Cinta penuh kasih dan kelembutan usai mereka meraih suatu kepuasan hanya bisa dirasa tanpa bisa diungkapkan. “Terima kasih, telah memberikan segalanya untuk mas. Mas berjanji selama kamu tidak mengundang badai dalam rumah tangga kita maka kamu akan menjadi wanita paling berbahagia di dunia ini,” ungkap Abizar memantapkan hati dalam pernikahan yang memang telah ditakdirkan untuknya. Cinta mengangguk dan menyembunyikan kepalanya dalam dada bidang yang mulai hari ini dan selamanya akan selalu menjadi tameng pelindung. “Maaf, aku masih bela
Read more

CT30JT Bab 10

Beberapa hari sebelumnya.Cinta sedang terburu-buru tanpa sengaja menabrak seseorang mengenakan pakaian loreng-loreng. Pandangan mereka bertemu, untuk beberapa detik keduanya sama-sama mematung.Sadar siapa yang ada depannya dua pasang netra tampak berkaca-kaca. Sorot yang tetap sama dengan sepuluh tahun lalu penuh cinta dan kehangatan.“Cinta.”“Ryan.”Secara bersamaan keduanya menyebutkan nama.Bayang-bayang indah masa muda yang melenakan kini tengah membuai sepasang anak manusia yang sempat melukiskan kisah yang sama dalam satu nota.Cinta segera membuang wajah ketika sadar ini salah, dan bukan waktu untuk bernostalgia.“Maaf aku harus segara pergi, senang bisa bertemu denganmu. Salam untuk anak dan istrimu,” ujar Cinta mengakhiri suatu yang di sadari sangat salah.Tubuh langsing dan masih terlihat awet muda itu berbalik namun, baru saja akan melangkah tangan kokoh Ryan menarik lengannya.“Tunggu sebentar, aku hanya ingin memandangmu beberapa saat,” pintanya penuh harap.“Maaf aku
Read more
DMCA.com Protection Status