Share

Hidup Memang Seperti Itu, Sayang

Kita memang bisa berkhianat dengan ucapan yang keluar dari mulut kita. Namun, reaksi tubuh adalah salah satu yang tak bisa kita ajak berkompromi.

Seperti debaran jantung Padma.

Sisa akhir pekan itu dihabiskan Padma untuk menyendiri di rumahnya. Pada Badai dan Asa ia beralasan ingin beristirahat dulu sekaligus beres-beres barang yang baru sampai dikirim dengan kargo dari Bali.

Hal itu tidak sepenuhnya bohong. Nyatanya barang-barang itu memang baru tiba di Minggu siang tersebut. Tapi Padma tidak membongkarnya dan hanya membiarkannya teronggok di ruang belakang dekat dapurnya.

Sampai Senin pagi ini, Padma malah lebih banyak melamunnya dibanding beraktivitas seperti biasa.

“Bu, ada Bu Mili baru sampai.”

“Mili?” Padma

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status