Share

Dijemput Paksa

Usai jam kerja, Adrian pergi menemui Emery di rumah sakit. Dia datang sambil membawa buket bunga di tangannya. Dia sendiri yang akan memberikannya pada Emery.

Keduanya bertemu di lobby rumah sakit. Adrian secara terang-terangan mulai mendekati Emery. Ada banyak pasang mata mengarah pada mereka. Ketika Emery menghampiri Adrian dan menerima buket bunga tersebut.

Ruben tak sengaja memerhatikan mereka dari lantai dua. Dia agak kesal dan mulai terbakar api cemburu. Dalam hatinya menggerutu, menyumpahi putra pemilik rumah sakit itu. Sementara, di tangannya, dia sedang memegang pulpen. Pulpen itu hampir rusak dan patah akibat remasan tangannya yang sangat kuat.

Ruben mengambil ponsel, lalu mengetik pesan singkat pada Emery.

[Aku menunggumu di basement. Kita pulang!]

Emery sempat melihat pesan singkat yang dikirim Ruben kepadanya. Dia kesulitan membalas pesan dari suaminya karena sedang berhadap-hadapan dengan Adrian.

“Emery, aku akan mengantarmu pulang. Jadi, beritahukan alamat rumahmu padak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status