Share

39. Dalang

“Kita coba lewat jendela dulu saja, yuk! Barangkali masih ada celah untuk kabur,” ucap Jajang yang tampak ragu.

“Kalau nggak dicoba, kita nggak tahu kan berhasil atau nggak,” imbuh Jajang.

“Ya sudah, ayo!”

Tak menunggu lama, mereka langsung bergerak menuju ke kamar dan membuka jendela secara perlahan. Namun...

“Jangan bergerak dan angkat tangan kalian!”

Tiba-tiba saja, moncong senjata seorang petugas polisi sudah terarah ke wajah Jajang, yang lebih dulu membuka jendela. Mau tak mau, Jajang pun mengangkat tangannya, diikuti oleh Supri. Malam itu, berakhir sudah pelarian dua orang suruhan Dedi.

“Siapa yang menyuruh kalian melakukan penculikan dan apa motifnya?” tanya penyidik pada Jajang, ketika sudah tiba di kantor polisi. Sedangkan Supri diperiksa di ruangan lainnya.

Jajang terdiam. Dia tampak bingung saat ini, apakah akan terus terang atau berkelit? Sebab Dedi sudah memberinya banyak uang selama ini padanya dan juga keluarganya. Dia hutang budi pada pria itu.

“Jawab pertanyaan saya!
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status