Share

66. Bersama Ibu Mertua

**

"Oh ya, dan satu lagi. Tadi siang aku kayak lihat kamu di kafe depan butik sama laki-laki. Bener nggak, sih?"

Ah, mampus! Mampus lah!

Carissa nyaris tersedak. Ia buru-buru meraih cangkir berisi latte di hadapannya. Kali ini menyesap isinya dengan hati-hati agar tidak semakin mencurigakan.

"Laki-laki, Mam?" Perempuan itu bertanya dengan gestur senatural mungkin. "Laki-laki siapa, sih?"

"Ya mana kutahu, lah. Aku cuma lihat sekilas dari jendela kantor lantai atas. Yang jelas itu kamu. Aku lihat bajumu." Yasmin menunjuk blus warna pink yang Rissa kenakan saat ini. Membuat perempuan itu mendadak berkeringat dingin. Aduh, bagaimana ini? Apa yang harus ia katakan?

"Ah, mungkin sesama pengunjung kafe kali, ya? Tadi siang Rissa emang ke sana buat makan siang, sih. Dan kebetulan waktu itu keadaannya rame."

Segala doa Rissa ucapkan dalam hati. Berharap supaya ibu mertuanya itu percaya. Dan, ya. Sepertinya memang percaya.

"Iya juga, sih. Aku cuma liat kamu masuk bareng sama laki-laki, gitu. A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Septiana Ika Indrawati
rissa apa2an dah katanya udah gk cinta tapi denger suaranya aja masih panas dingin gitu
goodnovel comment avatar
Nim Ranah
nggak usah di tanggapi Risa, cuekin aja
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status