Share

BR ~ 47

“Aku belajar munafik dari om Regan. Dia datang ke rumah dengan wajah malaikat, lalu menusukku dari belakang seperti setan.”

Setelah memperdengarkan kalimat tersebut, Wahyu mematikan sebagian rekaman yang berhasil didapatkan.

“Itu suara ...”

“Indah,” jawab Wahyu, meskipun Regan tampak sudah bisa menebak. “Pertama, aku nggak suka caranya datang sambil berpura-pura lugu dan polos. Kedua, kenapa dia bilang belajar munafik dari Papa? Apa yang sudah Papa lakukan 15 tahun lalu?”

Regan menatap tajam pada menantunya. Awalnya, ia bersyukur karena telah mengetahui kedok Indah yang ternyata hanya berpura-pura polos di depannya. Namun, pernyataan yang dikeluarkan Indah akhirnya menjadi bumerang bagi Regan. Wahyu jadi curiga dengan perbuatan Regan pada Anggun kecil, 15 tahun yang lalu.

“Terlepas dari hasil tes DNA yang akan keluar besok, apa Papa yakin dia itu Anggun Kalingga?” selidik Wahyu memecah kebisuan Regan.

“Dia ... mungkin.” Regan merasa terjebak dengan semua hal. Apa pun jawabannya, semua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (14)
goodnovel comment avatar
Liz Kusnandar
bener apa kata Darwin... Wahyu gak sejalan krn ada main hati.. Wahyu malah ngasih rekaman percakapan Indah ke Regan... hufff
goodnovel comment avatar
virnaputriberliani
aduh tegang euy..ihhh mas sabda bisa2nya ngajak meeting wkwk..
goodnovel comment avatar
nana
mas sabda sosweet bgt sih..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status