Share

420. Raja Iblis dan Ketujuh Anaknya

Bimantara keluar dari dalam rumah itu memandangi hujan yang baru saja turun. Dia melihat Lelaki Tua sedang memanggul sayuran dari kebun, yang baru masuk dari gerbang rumah itu. Lelaki Tua itu berhenti melangkah ketika melihat sosok Bimantara yang sedang berjalan menggunakan tongkatnya. Wajahnya tampak pucat melihatnya. Bimantara heran.

“Bapak pelayan di rumah ini?” tanya Bimantara.

Sebelum Lelaki Tua itu menjawab, Seorang Pelayan yang mengurus rumah itu berlari keluar dari dalam rumah menghampiri Bimantara.

“Dia ayahku,” jawab Pelayan itu lalu segera membantu Lelaki Tua itu untuk memasukkan sayur mayurnya ke dalam rumah. “Tuan ini adalah kekasih Yang Mulia Putri,” lanjut Pelayan itu mengenalkan Bimantara pada Lelaki Tua itu.

Lelaki Tua itu tampak terbelalak mendengarnya.

“Ampun Tuan. Hamba tidak tahu siapa Tuan hingga Hamba tidak hormat pada Tuan,” ucap Lelaki Tua itu langsung bersimpuh di hadapan Bimantara.

“Berdirilah,” pinta Bimantara.

Lelaki Tua itupun berdiri. Pelayan masuk ke da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Youe
pasti jelmaan dewa itu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status