Share

421. Ritual Pengusir Arwah

Sang Pelayan dan Lelaki Tua itu masuk ke dalam sana. Bimantara heran melihat Lelaki Tua itu datang dari luar. Seharusnya dia datang dari dalam karena pamit membuang air kecil di sana.

“Ampun Tuan, kemana ayah hamba yang bicara dengan Tuan tadi?” tanya Sang Pelayan.

“Bukannya tadi pamit buang air kecil ke dalam sana?” tanya Bimantara.

Sang Pelayan dan Lelaki Tua itu tampak merinding mendengarnya.

“Ampun Tuan. Hamba baru datang dari kebun,” ucap Lelaki Tua itu pada Bimantara.

“Benar Tuan. Ini Ayah hamba yang asli. Tadi itu bukan ayah hamba, mungkin saja dia makhluk halus yang sengaja ingin menggangu Tuan,” tambah Sang Pelayan.

Bimantara terbelalak mendengarnya.

“Bapak tidak berbohong kan sama saya?” tanya Bimantara tak percaya.

“Ampun, Tuan. Hamba benar-benar datang dari kebun.”

“Kalau Bapak baru datang, siapa yang barusan tadi datang?” tanya Bimantara heran.

Sang Pelayan dan Lelaki Tua itu tampak merinding. Lelaki Tua itu menatap Sang Pelayan dengan ketakutan.

“Bakar kemenyan. Ayah har
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
ribhan akmal
mantab thoor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status