Share

Bab 36

Wajah pucat Shelina yang terlihat pertama kali begitu pintu itu terbuka. Tak lupa kunyalakan perekam video agar dapat kuviralkan esok. 

"Siapa, Sayang?" 

Dapat kulihat Bu Fatma bertambah marah saat mendengar suara ngebass dari belakang Shelina. 

"K-kak, ngapain ke sini?" tanya Shelina tampak gugup.

"Aku cuma nganterin dua orang ini."

"Dasar pelakor kau ya!" 

Bu Fatma merangsek maju, menjambak rambut Shelina yang panjang nan berantakan itu. Kamera ponselku terus mengarah pada keduanya. Bukan bermaksud enggan melerai, tapi ini bagus untuk dia yang kur*ng aj*r dan berani-beraninya menghancurkan rumah tangga orang. 

Ada banyak jenis si Shelina ini, ada yang lebih garang dia daripada istri sah, ada pula yang lari kocar-kacir begitu liat penampakan sang 'pemilik' yang sesungguhnya dari laki-laki tersebut. 

"Aaa! Tolong! Om, bantuin dong! Mereka ini siapa, sih? Aw, sakit!" 

"Dasar j*l*ng! Manu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status