Share

Bagian 81

Lady Cherrie, Pangeran Seandock, dan Duke Thalennant keluar dari ruang kerja Raja Garrpou bersama-sama. Rasa puas tergambar di wajah mereka. Namun, suasana hati yang bahagia seketika berubah menjadi bencana bagi Duke Thalennant saat mereka memasuki bagian taman.

Ya, rasa perih menggayuti hati saat melihat Lady Cherrie bermanja dengan Pangeran Seandock. Kemesraan mereka menerbitkan cemburu. Namun, kesetiaan akan menjerat Duke Thalennant agar selalu menyadari posisinya.

"Duke Reinnerd, kita perlu bicara," cetus Pangeran Seandock tiba-tiba membuyarkan lamunan Duke Thalennant.

"Baik, Yang Mulia," sahut Duke Thalennant sembari membungkuk dengan takzim.

Setelah itu, Pangeran Seandock memanggil Sir Markist dan seorang dayang. Dia meminta mereka untuk menemani Lady Cherrie kembali ke Istana Safir. Awalnya, Lady Cherrie merengek tak ingin kembali, tetapi tatapan tajam sang putra mahkota membuatnya menurut.

"Sean, aku tidak suka jika kamu membuat pertengkaran yang sia-sia," pesan Lady Cherrie.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status