Share

BAB 79 TANIA BERDUKA

Tania sontak saja menjadi terkejut, ia langsung menolehkan kepala dan melihat Ades yang menyeringai ke arahnya. “Saya tidak takut kepadamu dan saya tidak memerlukan bantuan siapapun juga!”

Ades tertawa mencemooh mendengar jawaban dari Tania. Ia memberikan jawaban dengan nada mengejek kepada Tania. “Tentu saja dan kamu akan menangis, kemudian melapor kepada Ryan. Ups! Saya lupa, kalau Ryan sudah tidak peduli lagi kepadamu, setelah kamu mempermalukan dirinya.”

Tania memejamkan mata dengan tangan yang terkepal di samping badan. Tangannya gatal hendak melayangkan tamparan kepada wanita itu. Kenapa ia tidak bisa bersikap toleransi saja kepada dirinya yang saat ini sedang berada di rumah sakit.

Suara Tania bergetar menahan emosi ketika ia mengatakan kepada Ades untuk bisa bersikap lebih toleransi, karena sekarang ini dirinya sedang berada di rumah sakit. Ia dapat melanjutkan menghina dirinya, ketika mereka berada di luar.

“Maaf, di sini bukan tempat untuk bertengkar. Silakan keluar!” tegur
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status