Share

35. ~BCSI

"Cepat, Noah! Kenapa jalanmu seperti siput!" Bentak Karan saat Noah baru saja sampai.

Tidak sabar, Karan segera menarik Noah yang masih berada di ambang pintu dengan tas besarnya.

Noah yang masih mengantuk mendadak diseret pun lantas oleng terjatuh mencium lantai.

"Astaga, Karan. Sabar! Jika aku gegar otak siapa yang akan mengobati Arcelia!" Sewot Noah.

Karan tidak perduli, dengan paksa laki-laki itu menarik satu tangan Noah agar bangun. "Tidak ada waktu untuk kamu jatuh. Cepat periksa istriku. Dia kesakitan sampai menangis! Perutnya sakit sekali katanya."

Mendengar itu, Noah ikut panik. "Apa dia makan sesuatu dari tante Mona?"

Noah segera menghampiri Arcelia yang masih menahan rasa sakit. Wajah gadis itu terlihat pucat sekali.

"Enggak tau, itu yang aku takutkan."

"Arcelia, apa kamu makan sesuatu? Ada tanda-tanda seperti keracunan?" tanya Noah pada Arcelia.

Arcelia menggeleng. "Aku tidak apa-apa dokter Noah. Ini sakit perut datang bulan."

Noah lantas menoleh pada Karan, wajah laki-lak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status