Share

Bab 919

Yasmin dipeluk Daniel dan tidak berani bergerak sedikit pun. Dia seolah-olah sedang mengamati perasaan yang membuat jantungnya berdebar ini.

"Apa dulu kita ... tidur seperti ini?" bisiknya.

"Iya. Jangan gugup. Kamu akan terbiasa setelah beberapa hari." Daniel mengusap punggung Yasmin dengan lembut.

Kali ini Daniel tidak menggantikan fakta. Posisi tidur mereka memang seperti ini.

Hanya saja, itu dipaksa Daniel.

Yasmin perlahan-lahan menjadi tenang setelah punggungnya diusap Daniel.

Dia meringkuk dan merasa ini seperti sarangnya. Rasanya sangat aman.

Setelah Yasmin memikirkan itu, dia menyentuh kepalanya. "Setelah kita ketiduran, apa lukaku akan tertekan?"

"Nggak."

Yasmin tidak tahu kenapa Daniel terdengar sangat yakin.

Setelah berbaring di dada Daniel selama beberapa menit, Yasmin mendongak lagi untuk melihat wajah Daniel.

"Hm?"

"Emm .... Bagaimana kita bisa saling mengenal?"

"Aku melihatmu tumbuh besar."

"Oh? Kita sudah saling kenal dari kecil?"

"Ya."

Yasmin terkejut. Dia mengira merek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status