Share

101. Ada Masalah Apa sih?

"Aku yakin Om yang terlalu kaku ke mereka. Coba Om diam,"

Pak Marwan diam. Ia tak jadi membuka mulutnya.

"Iya benar. Kalau mereka belum kenal Om mereka akan menganggap Om itu jahat. Saat Om diam saja, raut muka Om terlihat seram,"

"Segitunya?"

"Iya,"

Drrt.

Pesan dari Nicho.

(Kamu dimana? Saya sudah selesai. Waktunya jalan?)

(Aku ada di taman. Ada kenalan Papa disini. Kamu kesini aja. Dia adalah orang penting loh. Aku yakin kamu akan berterima kasih padaku setelah ini.)

(Oh ya, kita lihat nanti. Memangnya aku bisa setakjub apa sih?)

(Setakjub-takjubnya sampai kamu akan mentraktirku belanja.)

Nicho tersenyum setelah membaca balasan dari Gracia.

"Ehem..kayaknya ada yang lagi kasmaran nih. Pantesan bunga pada mekar," Jefri menyinggung.

"Apaan sih? Ini Gracia bilang kalau dia sedang bersama seseorang. Dia mau kenalkan aku ke beliau. Katanya saya akan berterima kasih sekali setelah dikenalkan,"

"Siapa sih? Gue jadi ikut penasaran. Gue boleh ikut kan? Atau setidaknya gue pantau dari jauh deh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status