Share

S2| 43. Suruh Dia Pergi!

Mata Melanie melebar. Tanpa basa-basi lagi, ia pergi menemui Paul. Barbara bergegas menyusul.

"Papa ...." Mata Barbara berbinar saat melihat sang ayah. Namun, ketika ia hendak menghampirinya, Melanie merentangkan sebelah tangan.

"Diam di tempat," bisiknya kepada sang putri sebelum menatap Paul tajam. "Mau apa kau datang kemari?"

Laki-laki berjas dengan dasi yang berantakan itu beranjak dari sofa. Sorot matanya tidak lagi mengembara.

"Melanie .... Barbara ...." Lengkung bibirnya tampak sangat lelah, apalagi dengan kantong mata yang menebal dan rambut acak-acakan. "Bagaimana kabar kalian? Kalian tenteram tinggal di sini?"

Melanie mendengus. "Tentu saja. Rumah ini jauh lebih besar dari rumah yang kau tawarkan kepadaku."

Paul mengerutkan bibir dan tertunduk. Sambil menyatukan tangan di depan perut, ia bergeser ke arah Melanie.

"Begini," desahnya lirih, "aku tahu ini memang belum waktunya. Tapi perusahaanku tidak bisa lagi menunggu. Aku butuh uang itu sekarang."

Melanie terbel
Pixie

Eng ing eng .... Ada apakah sebenarnya?

| 4
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
SK Celey
eng ing eng.... jangsn2 musuhnya Norman itu Melanie dan suaminya.. lanjut Thor
goodnovel comment avatar
Naomi Rahayu Sunar
JD penasaran di balik rahasia eng ing eng wkwkwkwkww, semangat kak
goodnovel comment avatar
Sisiliana Amoy
lanjut thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status