Share

Bab 160. Hari pertama pernikahan.

"Aku ini sekarang suamimu sayang, kenapa masih menunjuk keningku? Itu tidak sopan." Ken menarik tangan Rimbun, merapatkan kening mereka.

"Eh, iya. Maaf." mendorong pelan wajah Ken, dan mengusap keningnya.

"Aku tidak bermaksud membuatmu seperti ini. Sungguh. Maafkan aku." kembali mendekap Rimbun yang sudah mulai beranjak duduk dari belakang.

"Maaf ya?" kembali memasang wajah memelas.

"Iya. Tidak apa-apa." Rimbun tersenyum, mengusap wajah Ken.

"Benar tidak apa-apa? Tapi kamu sakit." tangannya mulai meraba kembali.

"Tidak apa-apa. Semua orang bilang, kalau pertama memang begini. Nanti kalau sudah terbiasa juga tidak." menahan tangan Ken yang sudah mendekat ke arah bagian sensitifnya lagi.

"Kalau begitu, kita harus sering-sering melakukannya agar cepat terbiasa." Ken menaruh mulutnya dileher Rimbun.

Deru nafas Ken membuat Rimbun kembali merinding.

"Sekarang saja ya?" tangan Ken meraba lengan Rimbun sambil menciumi leher Rimbun.

"Ken!" mata Rimbun sudah hampir lepas. Ken begidik melihat it
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status