Share

Bab 161. Bagaimana ini? (Panik)

Bulan rupanya sudah berganti.

Hari demi hari yang dilewati dua pasangan Suami istri, si Bos dan Sekretarisnya berjalan dengan keindahan dan kebahagiaan yang hakiki.

Satu bulan sudah Ken menikahi Rimbun. Dan kini mereka sudah tinggal dirumah Glen sesuai kesepakatan bersama.

Rimbun senang, karena dia tidak akan kesepian saat Ken pergi. Begitu juga dengan Daniah.

Ken,

Pria itu lebih merasa lega saat harus meninggalkan istrinya.

Waktunya berjalan begitu sempurna. Tiap nafasnya dipenuhi bunga bunga bermekaran yang indah ibaratnya.

Saat pulang, disambut senyuman manis si Jelek yang semakin hari semakin terlihat manis dan seksi di mata Ken.

Suatu sore, Rimbun bertanya kepada Ken yang sudah duduk manis di Sofa. Rimbun mendekat, merebahkan kepalanya di dada Ken.

"Saat kita menikah, kamu tidak mengucapkan janji pernikahan seperti yang Tuan Glen lakukan?"

Ken menunduk, sedikit mengangkat dagu Rimbun.

Mengecup bibir mungil itu.

"Aku mengucapkan."

"Dalam hati?"

Ken tergelak.

"Tebakan yang baik."

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status