Share

Perbincangan Dua Orang dan Kejutan di Rumah

"Oh, pemilik cafe itu temen kamu. Ya maafin aku, Ariana. Aku baru ngerti," ucap Devan.

"Ya udah, Mas. Sekarang, aku minta kamu pikirin dulu, itu gimana ceritanya biar dua orang preman yang ganggu aku bisa pergi. Aku nggak mau tahu, pokoknya, urusan itu harus selesai," kata Ariana. Ia berjalan meninggalkan Devan dan segera bergegas ke kamar. Di sana, dia tertidur pulas.

Sedangkan Devan, lelaki itu memikirkan cara agar dia bisa segera menuntaskan permasalahan itu. Keesokan harinya, tepat di hari Jum'at pagi, Devan berangkat pagi-pagi. Seperti biasa, lelaki itu mengerjakan pekerjaannya dengan baik. Lalu, setelah dirinya selesai, Devan segera kembali ke rumahnya.

Sesampainya di rumah, dia terkejut karena Vasya ada di sana.

"Vasya, kamu udah pulang, Nak?" tanya Devan, ia berusaha terlihat sopan di hadapan Vasya. Gadis cilik itu menganggukkan kepala. Lantas, dengan ragu-ragu, dia bertanya.

"Udah, Mama di mana? Ayah lihat, nggak?" Vasya celingukan ke sana ke mari, hendak mencari keberad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status