Share

Diskusi Keluarga

"Huuh, untung aja aman," batin Ariana. Ia merasa tenang setelah tahu bahwa uang pemberian dari Tita masih ada. Ariana memiliki ide untuk menaruhnya di bank. Sehingga, dia tidak perlu bersusah payah menyimpan uang di rumah. Hal itu dia lakukan keesokan harinya.

******

Di satu sisi, ketika Ariana bersusah payah untuk bekerja, Tita, Dinda dan juga kedua orang tuanya sedang berkumpul di ruangan keluarga.

"Buk, Pak, Dinda. Tita mau ngomong sesuatu sama kalian semua," ucap Tita dengan suara lirih. Jujur saja, dia sebenarnya ragu untuk mengatakan hal itu. Namun, mau tidak mau, mereka memang harus mengetahuinya.

"Kamu mau ngomong apa, Ndok? Apa ini ada kaitannya sama Mbak kamu, Tita?" tanya ayah Tita dengan wajah cemas.

"Iya, ini ada kaitannya sama Mbak Ariana. Tapi, dengerin aku dulu, Pak, Buk. Kalo aku ngomongin ini sama kalian, aku mohon, kalian jangan langsung menghakimi Mbak Ariana, ya," balas Tita dengan senyuman di wajahnya.

"Hadeh, kirain ngomongin yang lebih penting, ternyata ng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status