Share

Bab 116

Indra menjawab dengan tidak sabar, "Suruh dia segera pergi! Jangan berteriak di sini, aku nggak akan bertanggung jawab kalau sampai mengganggu Kakek!"

"Ya, ya! Pastinya!"

Bernard kemudian menoleh ke arah Doni. "Doni, apa kamu dengar? Cepat pergi! Jangan buat masalah di sini! Aku nggak akan mengampunimu kalau sampai mengganggu pengobatan Kakek!"

Semua orang di Klinik Omnia segera setuju.

"Dokter Indra, jangan biarkan pergi seperti ini, dia mendobrak pintu kita!"

"Lihat pintu kita, dia berani menendangnya!"

...

"Hah?" Indra melirik ke arah gerbang dan menjadi sangat marah. Indra menunjuk ke sosok di kegelapan dan bertanya kepada Bernard. "Dia kerabatmu?"

Bernard tersenyum masam di wajahnya. "Jangan marah, Dokter Indra, dia dari kampung dan nggak tahu apa-apa! Kami pasti akan memperbaiki pintu ini nanti!"

Indra mendengus, "Sementara ini Kakek sudah melewati masa kritisi! Sekarang bawa dia pergi, jangan sampai orang ini datang ke sini lagi!"

"Uh! Dokter Indra, harap tenang!" Bernard menjad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status