Share

18. Peninggalan Keluarga Hermawan

"Bagaimana pernikahannya? Apakah berjalan dengan lancar?"

Setibanya di ruang kerja, Ganindra langsung disambut oleh pertanyaan dari Kanina yang sedang duduk dengan anggun di kursi kerjanya.

"Begitulah!" jawab Ganindra sembari melonggarkan dasi yang menjerat lehernya.

Dia tidak mengusir Kanina dari kursi kebesarannya, dan lebih memilih untuk menghempaskan tubuhnya di atas sofa. Karena dirinya sedang tidak dalam mood untuk melakukan apapun, Ganindra menutup matanya dengan menggunakan lengan kanan.

"Kamu terlihat sangat stress," ucap Kanina sembari beranjak dari kursi yang dia duduki.

"Tentu saja stres. Aku dituntut untuk tinggal satu atap dengan wanita itu selama satu tahun," ujar Ganindra tanpa membuka matanya.

"Tsk tsk tsk!" Kanina mendecakkan lidah dengan keras sambil menggelengkan kepala pelan. "Kok bisa sih Om Gumelar setega itu sama kalian? Padahal apa is
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status