Share

Aku Bukan Istrimu Lagi!
Aku Bukan Istrimu Lagi!
Author: Lukalama

Bab 1 Pernikahan yang Menyakitkan

Malam ini merupakan malam yang sungguh menegangkan. Di sebuah rumah megah dan mewah terdengar suara jeritan seorang wanita. Kedua tangannya di ikat kebelakang, matanya di tutup. Ia berdiri diam, sambil menahan rasa sakit di kedua betisnya.

.

.

"Aaakkhh...!!!" Ia berteriak kesakitan, saat betis itu di pecut kembali dengan tali ikat pinggang.

"Menangis lah lebih keras hahahaha...!!! Konyol sekali kamu malah ingin kabur, padahal aku sudah membelikan semua barang mahal untuk kamu. Dasar istri tidak tahu diri....!!!"

"Tak...!!!" Sagara kembali melecut betisnya.

"Hiks....Sakit....tolong hentikan huhuhuhu..." Tiara menangis dan memohon agar penyiksaan ini di hentikan.

"Rasakan....!!!" namun Sagara malah semakin menjadi-jadi, tidak berhenti ia terus menyakiti Tiara sang istri yang tidak berdaya.

.

.

Para pelayan yang menyaksikan kejadian menyedihkan ini, hanya bisa menutup telinga, mata, dan mulut mereka. Sudah selama 3 bulan sejak pernikahan kilat terjadi, Tiara terus menerima perlakuan keji dari suaminya yang kaya raya namun sangat emosional.

Sagara seorang pria muda berumur 30 tahun, namun wajahnya tampak lebih muda dari umurnya. Sagara lahir dari keluarga dari konglomerat Mahendra, perusahaan Mahendra sangat terkenal di Indonesia hingga ke mancanegara.

Sedangkan Tiara hanyalah seorang gadis dari keluarga biasa. Umurnya masih terbilang muda, ia berumur 20 tahun. Setelah lulus SMA Tiara tidak memilih kuliah seperti para temannya. Bukan karena keluarganya miskin tapi karena Tiara bukanlah anak yang pintar secara akademis. Dari pada membuang jerih payah kedua orangtuanya, Tiara lebih memilih bekerja membantu mereka mengelola rumah makan Sunda.

Tapi dari sanalah sebuah keberuntungan terjadi pada dirinya. Kisah cinta antara Sagar dan Tiara dimulai, siang itu kebetulan ban mobil mewah milik Sagara tiba-tiba kempes ditengah jalan. Ayah Tiara kebetulan sedang lewat, lalu menawarkan bantuan pada Sagara yang kebingungan. Akhirnya Sagara masuk ke dalam rumah makan, lalu ia duduk menunggu, sembari ban mobilnya di perbaiki.

Saat itulah Tiara datang menawarkan minum dan makan, pada seorang pria muda tampan yang asing. Kemudian keduanya mata mereka saling beradu, bibir mereka saling tersenyum mengembang. Tanpa merasa ragu lagi Sagara langsung menanyakan nama dan nomor hp Tiara.

Sejak itulah mereka sering berkomunikasi, bahkan kadang Sagara sengaja datang jauh-jauh ke rumah makan milik orangtuanya hanya untuk menemui Tiara. Waktu terus mengalun, hingga hubungan berpacaran mereka sudah berjalan selama 3 bulan.

"Tiara Menikahlah denganku...." ajak Sagara. Ia berlutut di hadapan Tiara.

Deg..!!

Tiara mengerjap mata. Malam ini sang kekasih mengajaknya makan malam spesial di sebuah tempat mewah. Saat sedang tengah makan, tiba-tiba saja Sagara berdiri, berjalan mendekat lalu berlutut dihadapannya, perlahan ia mengeluarkan sekotak dari dalam saku.

Cincin berwarna emas, dengan batu berlian besar yang berkilau, terlihat sangat mahal. Wanita mana yang tidak akan tergiur dengan kemewahan yang akan ditawarkan oleh pria tampan ini.

"Tapi mas..., kita ini baru berpacaran selama tiga bulan. Rasanya aneh sekali tiba-tiba mas... melamar aku mendadak kayak begini." Tiara merasa ragu menerima lamaran dari kekasihnya yang dianggap sempurna oleh semua orang, terutama oleh kedua orangtuanya.

"Honey..., apa yang membuat kamu ragu denganku. Kalau kamu menikah denganku hidupmu akan terjamin. Kamu gak perlu lagi lelah bekerja. Aku juga akan membelikan kedua orangtuamu sebuah tempat yang lebih luas untuk mereka mengelola restoran dan mengembangkan bisnis mereka, aku juga mau membiayai pendidikan kuliah adikmu." Sagara terus membujuk Tiara.

"Iya mas kamu sangat baik dan murah hati, menjalin hubungan denganmu membuatku merasa jadi wanita yang paling beruntung. Tapi apa keluarga kamu bisa menerima keluarga aku yang sederhana ini, kamu tahu kan mas. kehidupan yang kita jalani berbeda jauh." ujar Tiara sambil menatap sendu kekasihnya. Mana ada Cinderella di dunia nyata, itu hanya ada dalam dongeng, itulah yang Tiara rasakan saat menjalani hubungan asmara dengan Sagara, sudah pasti keluarga Sagara tidak akan suka menerimanya sebagai menantu dan akhirnya malah memaksa Sagara untuk putus dengannya.

Sejenak Sagara diam, dan memikirkan semua perkataan Tiara itu. "Baiklah sayang, lusa aku akan memperkenalkan kamu kepada kedua orangtuaku, aku yakin mereka pasti akan senang menerima kamu sebagai menantu." ujar Sagara dengan sangat yakin.

Kilat keraguan muncul dihati Tiara, namun apa daya kalau Sagara sudah memaksa. Tidak ada yang bisa ia lakukan. Pacarnya ini memang suka sekali memaksakan kehendak.

"Baiklah mas, aku mau menikah dan menjadi istrimu." Jawab Tiara sambil tersenyum manis.

Andai saja ia bisa memutar kembali waktu, Tiara tidak akan menerima lamaran Sagara. Sungguh keputusan yang bodoh, yang sangat bodoh....., Keputusan salah ini telah membawa Tiara kedalam sebuah jerat pernikahan yang menyakitkan, Sagara bukanlah suami yang baik, pria tampan ini telah tega menyiksa istrinya secara metal dan fisik.

Bersambung.......

Comments (2)
goodnovel comment avatar
Teteh Lia
aq mampir Kaka ...
goodnovel comment avatar
Siya Rizqia
luka nma pena kok sama kayak sebelah.. ini mah, kmu bnget.. di sini koin nya mahal aku tak mampu beli.. aku bening
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status