Bu Tari, Mahesa, dan Mawar diliputi kecemasan ketika Tuan Surya tiba-tiba terjatuh dari ranjang dan mengalami kejang hebat. Tanpa menunggu waktu lama, mereka segera membawanya ke rumah sakit terdekat.“Mas, bangun Mas jangan tinggalin aku!” seru Bu Tari dengan suara gemetar. Air matanya terus mengalir, menatap suaminya yang tak sadarkan diri di dalam ambulans.Sesampainya di IGD, mereka hanya bisa menunggu di luar ruangan dengan penuh harap. Waktu seolah berjalan lambat. Satu jam berlalu, dan akhirnya seorang dokter keluar. Wajahnya muram, suaranya lirih saat menyampaikan kabar duka.“Maaf, kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Tuan Surya telah meninggal dunia.”Tangis Bu Tari pecah seketika. Ia limbung, nyaris jatuh jika tidak ditopang oleh Mawar. Mahesa, yang duduk di kursi roda, hanya bisa terisak, tak sanggup mengucap sepatah kata pun. Sementara itu, Mawar memeluk anaknya erat-erat, mencoba menenangkan si kecil meski hatinya sendiri hancur berkeping.Suasana haru menyelimuti pem
Last Updated : 2025-04-07 Read more