Home / Urban / Bos Besar Di Balik Meja Kuliah / Kabanata 31 - Kabanata 40

Lahat ng Kabanata ng Bos Besar Di Balik Meja Kuliah: Kabanata 31 - Kabanata 40

90 Kabanata

31. MENGEJAR REAGAN

“Bodoh!” Kennedy memeluk dengan hati-hati pakaian yang dipakai Reagan tadi, “Apa kamu lihat baju ini? Ini adalah baju yang dibuat oleh designer asal Paris, dia hanya menciptakan satu baju di dunia dengan model yang seperti ini.”“Dia adalah pria yang membantuku menyelidiki kasus kematian pamanmu, dia seorang hacker yang handal dengan kemampuan yang tidak bisa ditandingi lagi. Kamu jangan lihat usianya yang masih muda.”Seketika kepala Ivan terasa berdengung, menelan air liurnya, melebarkan matanya.Astaga, sungguh mengejutkan, beruntung tadi dirinya tidak melakukan kesalahan pada Tuan Reagan, jika tidak entah akibat mengerikan apa yang akan terjadi. Jangankan kakak sepupunya, bahkan orang tuanya juga tidak bisa mengatasi kemarahan Tuan Reagan, benar-benar mengerikan.“Masalah ini jangan sampai ada yang tahu.” Kennedy berucap, “Orang seperti Tuan Reagan, hanya bisa berteman, dan jangan sampai melakukan kesalahan padanya. Sekarang dia memiliki kekasih, kita harus mengikuti alurnya, angga
last updateHuling Na-update : 2025-03-12
Magbasa pa

32. KECEPATAN DAN EMOSI

“Ya, senyumnya sangat manis, membuat aku yang melihatnya mabuk kepayang. Jika dia tersenyum padaku seperti ini, sekalipun aku mati aku pasti akan senang!” ucap mahasiswa lainnya sambil menggoyangkan otot-otot wajahnya yang berdenyut.“Ini bukan hal yang paling penting, yang terpenting adalah hatinya benar-benar tergerak. Dia mengajak Reagan untuk makan bersamanya. Ya Tuhan! Ini benar-benar gosip terbesar saat ini. Aku harus mempostingnya di group kampus, biar semua teman di kampus tahu tentang ini.”Nayla mendengar suara-suara ini, dia merasa sangat puas. Inilah yang dia inginkan. Senyum yang telah lama hilang ditambah penampilan yang terkenal di kampus dan sosok yang sempurna. Dia percaya tidak ada yang tidak akan jatuh di bawah pesonanya.“Nayla, aku tidak tertarik makan malam denganmu. Kamu sebaiknya cari orang lain saja!” jawab Reagan tanpa ekspresi, suaranya tidak terlalu keras, tapi itu cukup bisa menembus udara.
last updateHuling Na-update : 2025-03-13
Magbasa pa

33. HAMPIR KEJADIAN LAGI

“Diam. Kalau kita mati, bukan kah kita bisa pergi ke neraka bersama. Bukankah kamu sangat bangga ada wanita yang mengajakmu makan? Bukankah itu yang kamu inginkan?” Claire mencibir.Namun pada saat ini, di jalan yang tidak jauh di depan mereka, sebuah batu menghalangi lebih dari setengah jalan. Jika mereka lewat dengan kecepatan ini, maka pasti akan terjadi sesuatu.Claire buru-buru menginjak rem, tetapi dia tiba-tiba menemukan remnya tidak berfungsi. Meski sudah diinjak mati-matian, kecepatannya masih tidak berkurang sama sekali. Keringat dingin langsung memenuhi dahinya.“Remnya tidak berfungsi!” seru Claire tanpa sadar. Remnya tidak berfungsi, ini bisa menjadi masalah besar ataupun kecil.Jadi saat mengemudikan mobil, hal pertama yang harus dilakukan adalah mengecek fungsi umum mobil. Claire baru saja bertaruh dengan Reagan, tetapi kali ini sepertinya dia yang menderita kerugian besar.“Apa katamu? Remnya tidak berfungsi?” Reagan mengerutkan kening, menoleh dan bertanya. Akan tetap
last updateHuling Na-update : 2025-03-14
Magbasa pa

34. VILLA MILIK KELUARGA DELANNY

“Reagan, aku tidak tahu apa kamu masih ingin tetap tinggal bersamaku atau kembali ke tempatmu. Yang jelas kehidupanku akan sangat berbahaya untukmu saat ini.” Claire terpaksa berkata seperti ini pada Reagan, dia sudah terlalu banyak membawa Reagan ke dalam masalahnya. Dia akan merasa bersalah jika terjadi sesuatu pada pria yang dinikahinya karena keuntungan sepihak. Reagan kaget lalu berkata, “Claire, apa aku terlihat seperti pria yang lemah?” “Tidak, bukan itu maksudku.” Claire menatap Reagan dengan lekat. Walaupun kemampuan pria itu hebat, tapi jika itu dia lakukan hanya untuk membela dirinya rasanya tidak pantas. “Claire, aku adalah suamimu. Orang yang paling pantas melindungimu, pasti akan ada konskuensi karena ini tanggung jawabku. Tapi jika kamu tidak merasa nyaman, aku …” Claire merasa ucapan Reagan ada benarnya juga,
last updateHuling Na-update : 2025-03-15
Magbasa pa

35. JEBAKAN

Claire merasa tidak enak karena dia yang membawa Reagan ke Villa ini, tidak mungkin juga dia menyuruh pria itu tidur di sofa, berkata padanya, “Ikut aku ke atas.”“Apakah para pelayan juga tidur di atas?”“Di villa ini ada ruangan khusus untuk para pelayan, mereka tidak tidur di atas. Lagian di lantai atas hanya ada kamar utama untuk Aku dan Papa mama dan 2 kamar tamu. Kamu bisa tidur di kamar tamu.”Tapi rasanya dia tidak bisa menolak permintaan Claire, dia hanya menurut dan mengikutinya naik ke lantai untuk memilih satu kamar tamu.“Tetaplah di sini, jangan ke mana-mana.”“Baik, aku paham.” Reagan lalu pergi meninggalkannya.Setelah Reagan masuk ke kamarnya, Claire langsung menutup pintu. Dia tersenyum dengan wajah yang merona.Tapi tidak dengan Reagan, ketika menutup pintu aura wajahnya langsung menghilang. Barusan di taman dia merasakan ada satu aura yang berbahaya.Jangan-jangan Villa ini memang tidak aman, atau bisa saja dari orang-orang yang mengincar Claire.Reagan tidak yakin
last updateHuling Na-update : 2025-03-16
Magbasa pa

36. MENYELIDIKI

Tapi Reagan seperti sudah memprediksi serangannya, dia memutar badannya dan menendang dengan sangat kuat.“Buukk!” Tonjokan orang itu tidak mengenainya dan malah terkena tendangan dari Reagan yang membuatnya mundur beberapa langkah.Sekarang pria itu justru masuk ke dalam jebakannya sendiri, jalannya sudah dicegat oleh Reagan. Kalau dia mau kabur, maka dia harus melewati rintangan darinya. “Siapa yang menyuruhmu ke sini?” tanya Reagan. Orang itu tidak bersuara.“Kalau kamu tidak mau bilang, maka aku akan menghajar kamu sampai kamu mau mengatakannya!" teriak Reagan, dia membuka kepalan tangannya. Menusuk pria itu dengan jarinya yang seperti pisau.Saat ini, pria itu justru menurunkan badannya. Tangan Reagan terlepas, tapi bukan berarti pria ini bisa selamat. Reagan menarik lengan pria itu hingga muncul bunyi, “Kraakk!”Bisa dipastikan jika pria itu kini sudah patah di lengan kirinya, setelah terkena banyak serangan, dia lalu menundukkan badannya dan langsung melewati bawah tubuh Rea
last updateHuling Na-update : 2025-03-17
Magbasa pa

37. PERFECT HUSBAND

Reagan merasa bingung, dia duduk di meja makan dan bertanya, “Bi, dia kenapa?”Bibi menggelengkan kepalanya, “Apa lagi kalau bukan karena kamu.”“Aku?”“Iya, nona di depan orang luar selalu terlihat sangat kuat. Tapi kemarin dia malah menangis di depan kamu, tentu saja dia merasa sedikit malu. Setelah beberapa saat pasti akan membaik.”Bicara sampai di sini, pelayan itu menghela nafasnya dan berkata, “Nona adalah gadis yang baik, kamu harus baik dengannya.”“Iya!” jawab Reagan, orang lain selalu melihat Claire adalah gadis yang sempurna. Tidak ada yang tahu jika ternyata dia adalah wanita yang rapuh.Rasa masakan bibi di depannya ini sangat enak, ada sebuah kehangatan di dalamnya, yaitu kehangatan seorang ibu. Reagan memakan habis semangkuk bubur buatan pelayan.Pukul 10 pagi, handphone Reagan berdering. Saat itu dia sedang jalan-jalan di sekitar villa untuk melihat-lihat situasi. Kemarin dia belum jelas tahu tentang villa ini, ketika ada musuh menyerang, dia sedikit kelabakan.Dia me
last updateHuling Na-update : 2025-03-18
Magbasa pa

38. TRAGEDI PESTA ULANG TAHUN

Keduanya berdiri sejajar, yang pria tinggi dan tampan dalam ketenangan. Terlihat kharismanya yang angkuh. Yang wanita cantik memukau, seperti Dewi yang turun ke bumi.Pria dan wanita seperti ini menjadi pasangan yang paling mencolok di acara itu. Bahkan si empunya acara juga belum muncul sampai saat ini.Senyum di wajah Elenio perlahan-lahan menghilang. Melihat tampang Reagan dan Claire yang begitu mesra, rasa suka di wajahnya semakin jelas dan berkata dengan nada tidak baik."Kamu bukan putra dari keluarga kaya dan terhormat, berani menunjukkan dirimu dilingkaran kami. Benar-benar tidak tahu malu, hanya seorang kacung rendahan tapi dengan bangganya berdiri di samping majikan sebagai pendamping. Ada 10 pria di kota kami, maka Tuan Muda seperti kami merasa sangat terhina.""Bukankah itu putri Tuan Delanny, pengusaha batubara yang terkenal kejam itu? Bagaimana bisa dia membawa pelayannya untuk mendampingi, sangat memalukan, seperti dilingkaran kita tidak ada pria kaya saja!" Sebagian ta
last updateHuling Na-update : 2025-03-19
Magbasa pa

39. TAK TERKALAHKAN

Reagan menyingkirkan tubuh Claire perlahan ke samping. Masih sempat memastikan istrinya di zona nyaman. Saat ini, Reagan berdiri tegak, melonggarkan kancing jas, disaat yang bersamaan tongkat baja terayun ke arahnya menargetkan titik vital. Dua orang pertama maju, sebelum tongkat baja di tangan mereka menghantam kepala Reagan, Reagan menundukkan tubuhnya kontan membalas serangan dengan sapuan kaki dalam sekali hentakan. “Arrgh!!” Dua orang itu tumbang dalam posisi terduduk, teriakan melolong, bergema seperti rengekan anak kecil yang kehilangan mainan. Posisi mereka jatuh, menghantam tulang ekor. Wajah mereka seperti tersengat ribuan watt listrik, merah padam menahan sakit. Reagan pastikan, minimal separuh tubuh mereka lumpuh dan berakhir menjadi beban. Kini Reagan beralih pada tiga orang lain, yang sebelumnya ikut menyerang di belakang dua orang itu. “Majulah! Bosmu memerintahmu untuk menyerangku,” tantang Reagan sambil tertawa kecil. Ekspresi wajah mereka semakin marah melihat k
last updateHuling Na-update : 2025-03-20
Magbasa pa

40. GAIRAH YANG TERABAIKAN

“Reagan?” Claire berkata lirih ketika Reagan sudah berdiri di sampingnya, menatap Elenio tajam. “Kamu baik-baik saja?” Reagan mengangguk kecil, tersenyum tipis sebelum menjawab. “Ya, aku akan selalu baik-baik saja. Bukankah aku sudah berjanji untuk melindungimu?” Hawa panas menjalar di wajah Claire, dia tersipu. Perasaan ingin menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Reagan begitu kuat, namun masalah di hadapan mereka belum selesai. Elenio berdiri diantara mereka, dengan raut tegang yang berusaha disembunyikan. Kini Reagan beralih lagi pada Elenio, setelah sekian detik berlalu ia habiskan untuk menikmati pemandangan indah di wajah Claire. Bibir merah ranum milik Claire membuat Reagan ingin melahapnya saat itu juga. “Untuk apa kamu masih di sini?” Pundak Elenio meremang, meski dia memiliki kekuasaan besar di tangannya, dia tahu Reagan bukan tandingan. Elenio mendekati Reagan hingga kini wajah mereka berhadapan. Sengit Elenio menatap, “kamu tidak pantas bersama Claire. Tidak akan pern
last updateHuling Na-update : 2025-03-20
Magbasa pa
PREV
1234569
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status