Di dalam kamar mewah bernuansa krem keemasan, Salsa duduk di tepi tempat tidurnya. Kain satin gaun rumahnya berkilau halus tertimpa sinar matahari pagi yang masuk melalui jendela besar. Tangannya menggenggam ponsel, menempel di telinga, dengan nada bicara yang santai namun penuh arti."Terima kasih, Kak. Aku tahu aku bisa mengandalkanmu," katanya, suaranya terdengar ringan tetapi penuh maksud tersembunyi.Di seberang, suara pria dewasa menjawab, tegas namun lembut, "Apa pun untuk adik kecilku. Kamu tahu, aku selalu ada untukmu, Salsa."Salsa tersenyum lebar, membayangkan wajah kakaknya, Evan, yang sudah bertahun-tahun menetap di luar negeri untuk mengelola perusahaan keluarga mereka. Evan adalah orang yang selalu menjadi tempatnya bergantung, baik untuk sekadar curhat hingga permintaan yang sulit ditolak. Meski hanya seorang kakak angkat, tetapi Evan akan memberikan segalanya untuk Salsa."Jadi ...." Evan melanjutkan, "akun itu sudah
Last Updated : 2025-02-24 Read more