Semua Bab Istri Buta sang Penguasa itu Ternyata: Bab 131 - Bab 140

237 Bab

Chapter 131

Lucas ditolak! Siapa yang berani selain istrinya? Lucas duduk dengan wajah yang datar setelah mendapatkan penolakan dari Lila. Lila merapatkan tubuhnya pada Lucas. memeluk lengan Lucas lebih erat. Bukannya menolak, tapi mereka sudah berjanji akan pulang. Lila takut Leonard menangis dan mencari mereka. “Aku akan mengganti hari ini dengan yang lebih bagus dan…” Lila menyandarkan kepalanya di bahu Lucas. “…lebih membuatmu senang.” Lucas menoleh ke samping. menyipitkan mata… Tangannya terulur memencet hidung Lila. “Awas saja kamu berbohong.” “Tidak akan,” balas Lila dengan yakin. Mereka sudah sampai di mansion. Lucas dan Lila turun dari mobil. Leonard sudah bisa berjalan. bocah itu berjalan dengan pelan. Sedangkan di belakangnya ada bi Rosa yang siap-siap menangkap Leonard jika jatuh. “Mamamaa….” Panggil bocah itu. “Papapapa….” Panggil Leonard ketika melihat Lucas. Lucas menunduk—ia mengadahkan tangannya pada anaknya. “Sini ikut papa.” Lila juga tidak mau ka
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-25
Baca selengkapnya

Chapter 132

Lila baru saja selesai menidurkan Leonard. Menaruh Leonard di sebuah kotak yang pasti sangat aman. “Sudah tidur kan?” tanya Lucas sembari memeluk Lila dari belakang. “Hm.” Lila mengangguk. “Suara kita jangan keras-keras.” “Kamu yang harus menahan suara.” Lucas tersenyum miring. Lucas menarik tengkuk istrinya itu dan mencium bibir Lila dengan ganas. Penuh gairah… Lucas mengurung Lila di tembok—tidak membiarkan wanita itu kabur. Lila hanya pasrah. Memang ini yang ia janjikan pada suaminya itu. Lucas mengusap pinggang Lila. Tangannya menyentuh resleting belakang dan menurunkannya. Lucas menghisap leher Lila hingga menimbulkan bekas kemerahan di sana. “Lucas…” lirih Lila. Lucas meloloskan jarinya ke dalam dress yang digunakan oleh Lila. Menurunkannya… Melucuti semua pakaian yang digunakan oleh istrinya itu. “Suaramu…” Lirih Lucas. Lucas menarik Lila hingga keluar dari kamar…. Ternyata kamar itu terhubung dengan kamar utama milik Lucas. Lucas memang menyi
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-25
Baca selengkapnya

Chapter 133

Lucas melihat satu pesan yang baru saja masuk. “Dad ingin melihat istrimu.” Lucas yang baru saja terbangun mengusap wajahnya kasar. Ia belum memberitahukan apapun pada orang tuanya tentang Leonard. Lucas menoleh ke samping. istrinya masih tidur dengan lelap di bawah selimut putih yang tebak. Lucas menatap jam dinding yang sudah menunjukkan pukul 8 pagi. Bukannya bangun, ia justru kembali membaringkan tubuhnya di samping sang istri. “Jam berapa?” tanya Lila. “Bukankah kamu harus ke kantor?” “Aku ingin berangkat siang. sebenarnya aku juga malas berangkat…” Lucas menarik Lila kembali ke dalam pelukannya. “Tidak usah berangkat,” balas Lila. “MAMAMAMAMA….” “PAPAPAPAPAAA…” “Leonard bangun.” Lucas bergegas bangkit dari ranjangnya. Mendekati Leonard yang tengah berdiri dengan memegang pembatas. Mengangkat putranya itu dan membawanya bersamanya. “Mau pergi ke kantor bersama papa?” tanya Lucas. Ia menurunkan Leonard di tengah ranjang. Leonard lang
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-26
Baca selengkapnya

Chapter 134

“Aku ingin bertemu dengan cucuku…” Paolo datang ke mansion putranya dengan membawa banyak sekali bodyguard. Pria itu turun dari mobil bersama seorang wanita cantik yang berada di sampingnya. Wanita muda yang akhir-akhir ini selalu bersamanya. Bahkan Paolo berniat menikahi wanita itu. Chelsea yang memiliki rambut merah itu memeluk lengan Paolo dari samping. Usianya setengah dari usia Paolo. Tapi mereka tidak memedulikan itu dan tetap menjalin hubungan. Seorang pelayan membawa mereka untuk masuk ke dalam. Duduk di sebuah ruang tamu dengan santai. Paolo menyesap rokoknya dengan santai. “Itu Putra dan cucumu..” Chelsea menepuk pelan lengan kekasihnya. Paolo mendongak. menatap putranya yang sudah lama tidak bertemu. Menatap menantunya yang ternyata memiliki tatapan kosong. Lalu pandangannya mengarah pada anak kecil yang sedang digendong oleh Lucas. “Selamat datang,” ucap Lucas datar. Lila memasang senyum yang ramah. Setidaknya harus memberikan kesan yang bagus saa
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-26
Baca selengkapnya

Chapter 135

“Lucas…” desis Paulo. “Tunggu..” Lila memegang tangan Lucas. Bahkan Leonard yang mendengar keributan orang-orang itupun menjadi takut. bocah itu memeluk Lucas takut. “Karena…” Lila dengan ragu menyebut Paolo. “Karena… Dad sudah jauh-jauh datang untuk bertemu cucu Dad. Tidak baik jika terus berdebat dan berkelahi…” “Dad ke sini membawa berita yang baik. Dad akan menikah dengan….” Lila tidak yakin memanggil Chelsea seperti apa. “Namaku Chelsea. Kamu bisa memanggilku, Mom. Kalau Lucas tidak mau tidak masalah..” Chelsea tersenyum dengan riang. “Oke..” Lila mengangguk. “Dad akan menikah dengan Mom Chelsea. Itu kabar yang bahagia. Kalian akan menjalani kehidupan baru..” “Kita juga punya kabar yang baik.” Lila menyentuh perutnya. “Aku juga sedang hamil. Dad dan Mom Chelsea akan punya dua cucu..” Lucas hanya diam saja. sesekali menoleh menatap Lila yang berbicara dengan sabar. Jika tidak ada Lila, sudah dipastikan pasti sudah terjadi baku hantam atau bahkan baku tembak d
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-26
Baca selengkapnya

Chapter 136

“Kau baik-baik saja?” Lila mengernyit. Suara calon mertuanya. “Aku baik-baik saja.” Lila tersenyum dan mengambil piring di atas meja. Chelsea mengikuti Lila dengan hati-hati. mengawasi menantunya itu dengan tajam. Ia hanya takut Lila jatuh. “aku baik-baik saja, Mom.” Lila tahu jika Chelsea mengikutinya dan mengawasinya tanpa berhenti. Chelsea mengerjap. kemudian mengambil jalan di samping Lila. “Aku senang bertemu kalian hari ini.” Chelsea tersenyum. “Itu artinya aku akan benar-benar menjadi bagian dari keluarga Paolo.” “Aku juga senang bisa bertemu dengan orang tua Lucas. itu artinya aku bisa mengenal Lucas lebih dalam.” Chelsea menaruh camilan di atas meja. kemudian ikut bergabung bermain dengan Paolo dan Leonard. Paolo sangat senang bermain dengan cucunya di belakang rumah. “Bagaimana eskpresi mereka bersama Leonard?” tanya Lila. Lucas menyuapi Lila kentang goreng. “Mereka tersenyum bahagia. Leonard juga tidak berhenti tertawa. Dia sangat senang bermain denga
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-26
Baca selengkapnya

Chapter 137

“Apa yang ingin kalian tanyakan. Silahkan tanya saja.” Lucas dan Lila berhadapan dengan Chelsea yang sendirian. “Setelah ini aku akan mencari tahu informasi tentangmu. jadi pastikan semua yang keluar dari mulutmu adalah kenyataan,” ucap Lucas. “Aku akan memperkenalkan diriku dulu.” “Seperti yang sudah aku katakan. Aku lebih tua dari Lucas. kita berbeda 10 tahun. Dan aku dengan Paolo berbeda usia 15 tahun. Usia kita tidak terlalu terpaut jauh.” Chelsea mengangguk. “Meskipun penampilanku terlihat sangat muda. Bahkan terlihat semuda Lila. Tapi aku sudah tua..” Lucas berdecih. Ia menoleh—bukannya tersinggung. Lila justru tengah tengah tertawa mendengar ucapan wanita itu. “Dua tahun lalu, aku bertemu dengan Paolo di depan apartemenku. Dia menolongku saat aku disiksa oleh mantan suamiku..” “Dari sana… hubungan kita berlanjut. Dia membantuku bercerai dengan mantan suamiku dulu. Jadi kita menjalin hubungan sampai sekarang.” “Jadi Dad merebut istri orang..” Lucas mengangguk pa
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-27
Baca selengkapnya

Chapter 138

Lucas memeluk tubuh Lila. Tubuh mereka sama-sama telanjang di bawah selimut. Lucas menenggelamkan wajahnya di ceruk leher istrinya. “Kamu pasti sedang gelisah.” Lila memutar tubuhnya. Mendekatkan tubuhnya pada suaminya. “Kenapa tidak mencoba berbicara saja dengan Dad?” Lucas terdiam—kemudian tangannya meraba samping dan menyalakan satu lampu tidur. Ia memandang Lila—mengusap pipi istrinya itu perlahan. “Bagaimana bisa aku bicara dengannya setelah sekian lama.” Lila mengerucutkan bibirnya. “Kenapa? bukankah hal yang baik jika kalian berbicara setelah sekian lama?” Lucas menunduk—mengecup pipi Lila. “Aku…” Lila meraba tangan Lucas. sampai menyentuh leher pria itu dan mengusap rahang Lucas. “Aku juga memikirkan perkataan Mom Chelsea. Aku tidak menyuruh kamu memaafkan Dad ataupun menyuruh kamu melupakan kejadiak buruk itu. tetapi, aku ingi kamu mencoba melihat ketulusan Dad…” Terdiam. Hening. Tidak ada sahutan dari Lucas. Lila merasa lebih kawatir. Ia memel
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-27
Baca selengkapnya

Chapter 139

“Pasti ibumu tidak pernah menceritakan hal itu. Ibumu pasti hanya bercerita hal-hal baik saja tentangku.” Paolo berdecih. “Aku sangat mencintainya. Tapi aku juga sibuk, aku terlalu berambisi pada hal-hal yang membuatku serakah. Itu juga salahku yang memberikan celah ibumu bisa berhubungan dengan pria lain.” “Atau mungkin dari dulu ibumu tidak pernah mencintaiku kembali.” “Atau hanya aku yang mencintainya…” Paolo menghembuskan napas. Kemudian kembali menyesap rokoknya. “Tidak. aku tahu Mom juga mencintai Dad. Dia sering menunggu Dad pulang.” Setelah mengatakan itu Lucas pergi mengambil botol wine. Membawa botol beserta dua gelas itu dan duduk di sofa Lucas menuangkan cairan itu ke gelas. “Apa tubuhmu sudah terlalu tua untuk menerima alkohol?” tanya Lucas. Paolo tertawa pelan. kemudian mengambil duduk di sofa samping Lucas. “Jika aku masih seperti dulu. satu tembakan sudah melayang di dadamu.” Paolo mengangkat gelasnya. Lucas mengedikkan bahu. “kau pikir aku hanya akan
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-27
Baca selengkapnya

Chapter 140

“Kenapa?” tanya Lila. Lucas menarik Lila ke dalam kamar mereka. Lucas hanya diam dan memeluk Lila berbaring di atas ranjang mereka. Lila sendiri bingung dengan suaminya. Tapi ia tidak memaksa jika Lucas tidak ingin berbagi cerita dengannya. “Aku sudah berbicara dengan Dad.” Lucas bergumam. Ia menenggelamkan wajahnya di ceruk leher istrinya. “Tapi aku sulit memaafkannya.” Lucas memejamkan mata. “Tidak masalah..” balas Lila. “Jangan memaksa diri kamu sendiri. its okay…” Lucas mengangkat kepalanya. menatap wajah Lila yang begitu polos. Bagaimana bisa ia menyakiti wanita ini… Ia mengambil tangan Lila. Menggenggamnya perlahan. “Maafkan aku. Perbuatanku pasti sangat menyakitimu.” Lia meraba tangan Lucas. menggenggamnya juga. “Hm..” sembari mengangguk. Lucas menunduk dan mencium bibir Lila. Mengalunkan kedua tangannya di leher Lucas. Lucas melepaskan pangutan di bibir mereka. tangannya terulur mengusap dahi Lila… “Kamu ingin anak kita laki-laki atau perempuan?”
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-27
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1213141516
...
24
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status