Di kamar Alisa, suasana mencekam. Aleeya duduk di tepi tempat tidur, memperhatikan saudara kembarnya yang terlihat gelisah."Lisa, kamu yakin nggak mau bilang ke Ayah soal pesan Rio? Ini udah nggak main-main," ujar Aleeya dengan nada cemas.Alisa menggigit bibirnya, tangannya gemetar saat melihat layar ponselnya yang terus bergetar. "Aku takut, Aleeya. Kalau aku bilang, Ayah pasti makin marah. Aku nggak mau semuanya makin kacau.""Tapi kalau kamu diem aja, dia bisa makin berani! Kita nggak tahu dia bakal ngelakuin apa selanjutnya."Tiba-tiba, terdengar suara kaca pecah dari lantai bawah. Aleeya dan Alisa terlonjak kaget.---Di ruang tamu, Nadhif dan Tari langsung berlari ke arah sumber suara. Mereka menemukan jendela depan pecah, dan di lantai, ada batu besar dengan secarik kertas yang terikat di sekelilingnya.Nadhif mengambil kertas itu dengan tangan gemetar dan membacanya keras-keras. "Kalian pikir semua sudah berakhir? Petugas petugas itu teman saya. Ga mempan kalau meminta bantu
Last Updated : 2025-03-17 Read more