Aku dan Mas Nadhif saling pandang. Cemas." Maaf, Pak, Bu, saya curiga nih sama janinnya.""Curiga kenapa, Dok? Janin saya sehat kan, Dok?"Dokter cantik itu tersenyum."Tenang, InsyaAllah sehat. Kita coba USG transvag*n*l ya, Bu. Untuk memastikan."Suster dengan sigap membantuku. Dengan berdebar debar aku mengikuti arahan dokter untuk memposisikan diri agar pemeriksaannya cepat selesai.Mas Nadhif juga terlihat sangat khawatir."Tenang, Pak. Ga usah risau. Saya mau memastikan kecurigaan saya aja.""Iya nih, Dok. Saya cemas. Semoga ga kenapa-kenapa, ya, Dok.""Enggak. Bismillah, ya... ibu tarik napas yang dalam, ya ..."Perlahan aku merasakan ada sesuatu yang masuk ke jalan lahirku."Nah, benar, kan?"Dokter itu tersenyum sumringah. "Selamat, ya. Anaknya gamelly. Ada dua kantong janin di dalam."Tak sadar Mas Nadhif bertakbir kencang. Aku pun sama. Anugerah terindah yang Allah berikan disaat suamiku mengharapkan keturunan dariku. Selesai pemeriksaan dokter segera meresepkan vitamin.
Terakhir Diperbarui : 2025-02-15 Baca selengkapnya