Cahaya pagi menerobos melalui jendela-jendela gedung tua yang rusak. Rafael, Elena, dan Liam berdiri di tengah-tengah ruangan, memandang kota yang mulai hidup kembali di bawah mereka. Namun, bayangan kegelapan masih terasa di udara—pengaruh Azariel belum sepenuhnya hilang. “Kita tidak bisa membiarkan ini berlanjut,” kata Rafael, memandang keluar dengan ekspresi serius. “Azariel telah menanam kebencian di hati mereka. Jika kita tidak menghentikannya sekarang, seluruh kota ini akan hancur.” “Tapi bagaimana caranya?” tanya Elena, berdiri di samping Liam. “Mereka tidak akan mendengarkan kita, apalagi mempercayai kita.” Liam, yang duduk di dekat jendela, mengangkat kepalanya dengan ragu. “Aku bisa mencoba... menggunakan cahayaku lagi.” Rafael menatap Liam, matanya penuh perhatian. “Kau yakin? Itu akan membutuhkan banyak energi darimu, dan kita tidak tahu apakah itu akan berhasil.” “Aku harus mencoba,” jawab Liam dengan tegas. “Kalau tidak, mereka akan terus menyalahkan kita.” Ra
Terakhir Diperbarui : 2024-12-01 Baca selengkapnya