Udara di sekitar mereka semakin tegang, seiring makhluk besar yang dijuluki Kael sebagai "Penghancur Cahaya" mendekat. Langkah-langkahnya yang berat mengguncang tanah, dan tubuhnya yang hitam pekat seperti kabut terus bergerak, seolah-olah bentuknya tidak stabil. Mata merahnya bersinar tajam, memandang Liam, Elena, dan Kael dengan kebencian yang dalam. “Waktumu tidak banyak, Pembawa Cahaya,” Kael berkata sambil melirik Liam. “Jika kau terus ragu, kau akan kehilangan segalanya.” “Jangan mencoba memanipulasiku,” Liam menjawab tajam. “Aku tidak mempercayaimu, dan aku tidak akan membangun kembali Nexus Kegelapan tanpa alasan yang jelas.” Kael tersenyum kecil, lalu melangkah maju, menghadapi makhluk itu dengan tenang. “Kau tidak harus mempercayaiku, tapi kau akan melihat kebenarannya sendiri. Dan kebenaran itu ada di depan matamu.” Makhluk itu bergerak cepat, jauh lebih cepat dari yang mereka duga. Dengan satu ayunan lengannya yang seperti kabut pekat, ia menyerang mereka, menciptakan
Last Updated : 2024-12-08 Read more